Cegah Karhutla, Sinar Mas Agribusiness and Food Kembangkan Aplikasi GeoSMART

Cegah Karhutla, Sinar Mas Agribusiness and Food Kembangkan Aplikasi GeoSMART

Personel tim Fire & Peat Management Sinar Mas Agribusiness and Food melakukan pengawasan rutin terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) melalui aplikasi GeoSMART. Aplikasi ini dapat mendeteksi sebaran titik panas (hotspot) secara cepat, hingg-Foto : dokumen Sinar Mas-

“Seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap area operasional perusahaan telah menerapkan kebijakan perusahaan terkait pencegahan karhutla. Kami secara terus-menerus melakukan upaya peningkatan, salah satunya dengan pengembangan aplikasi GeoSMART. Semua upaya tersebut dilakukan untuk mencegah karhutla di kawasan konsesi perusahaan dan sekitarnya,” ujar Supriyanto.

Tentang Sinar Mas Agribusiness and Food 

Sinar Mas Agribusiness and Food yang beroperasi di bawah Golden Agri-Resources (GAR) adalah salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit terkemuka dengan total luas areal tanam di Indonesia mencapai lebih dari 537.720 hektare (termasuk kebun milik petani plasma) per 30 Juni 2022. Perusahaan memiliki operasi terpadu yang memproduksi bahan pangan yang berbahan baku minyak nabati.

Didirikan pada 1996, GAR tercatat di Bursa Efek Singapura pada 1999 dengan nilai kapitalisasi pasar US$2,3 miliar per 30 Juni 2022. Perusahaan investasi Flambo International Limited saat ini merupakan pemegang saham terbesar GAR, dengan kepemilikan saham sebesar 50,56 persen. GAR memiliki beberapa anak perusahaan, termasuk PT SMART Tbk yang tercatat di Bursa Efek Indonesia pada 1992.

Sebagai agrobisnis terintegrasi, Sinar Mas Agribusiness and Food menghadirkan rantai pasokan end-to-end yang efisien, mulai dari produksi yang bertanggung jawab hingga pengiriman global. Di Indonesia, kegiatan utamanya meliputi penanaman dan pemanenan pohon kelapa sawit; pengolahan tandan buah segar menjadi minyak sawit mentah (CPO) dan inti sawit; pemurnian CPO menjadi produk bernilai tambah seperti minyak goreng, margarin, shortening, biodiesel dan oleokimia serta memperdagangkan produk kelapa sawit secara global. 

Produk perusahaan dikirimkan ke pelanggan yang beragam ke sekitar 100 negara melalui jaringan distribusi globalnya dengan kemampuan pengiriman dan logistik, pemasaran, pemurnian di darat, dan operasi ex-tank di banyak negara. Perusahaan juga memiliki bisnis pelengkap seperti produk berbasis kedelai di China, produk berbasis bunga matahari di India, serta bisnis gula. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: