Baznas Buka Pendaftaran Beasiswa Riset untuk Mahasiswa Susun Tugas Akhir

JAKARTA, LAHATPOS.CO - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Pusat kembali membuka pendaftaran Beasiswa Riset Baznas 2022. 

Ketua Baznas Noor Achmad mengatakan, bahwa beasiswa sebagai bagian dari komitmen pemanfaatan dan pendayagunaan dana zakat bagi dunia pendidikan.

"Alhamdulillah Beasiswa Riset Baznas konsisten diadakan setiap tahun, di samping program beasiswa lain yang digulirkan Baznas," kata Noor dikutip dari Antara, Jumat, 2 September 2022. 

Noor menuturkan, beasiswa ini merupakan program pembiayaan dana riset tugas akhir mahasiswa dari jenjang diploma, sarjana, maupun pascasarjana.

BACA JUGA:Bunda PAUD Kabupaten Lahat Lidyawati Cik Ujang Beri Bantuan Perlengkapan Anak Usia Dini 

"Beasiswa Riset Baznas untuk kategori umum diberikan kepada mahasiswa aktif yang sedang menyusun tugas akhir untuk menyelesaikan studi dan memperoleh gelar diploma, S1, S2, ataupun S3," terangnya.

Noor menjelaskan, calon penerima beasiswa kategori ini adalah warga negara Indonesia (WNI) di seluruh kampus dan jurusan dengan akreditasi minimal B oleh BAN-PT. 

"Pendaftaran Beasiswa Riset Baznas dibuka pada 5-26 September 2022 pukul 08.00 WIB," ujarnya.

Noor menambahkan, Beasiswa Riset Baznas bertujuan memberikan bantuan dana riset tentang zakat yang prospektif, mengembangkan riset tentang zakat bagi kemaslahatan umat, dan mengembangkan inovasi-inovasi penghimpunan, pendistribusian, serta pendayagunaan zakat.

BACA JUGA:Gubernur Sumsel Herman Deru Raih BKN Award 2022

"Baznas memiliki komitmen yang kuat dalam dunia pendidikan. Selain untuk memberikan akses pendidikan yang layak kepada mereka yang membutuhkan. Baznas juga bertekad untuk mengembangkan ekosistem zakat melalui riset yang bermanfaat bagi umat," tuturnya.

Noor mengatakan, program beasiswa riset ini tak sekadar pemberian beasiswa pada umumnya. Namun, disertai paparan riset bulanan dan hasilnya bisa diakses publik secara gratis.

Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan mengatakan bantuan riset untuk jenjang S1 berupa dana Rp4 juta, S2 mendapatkan Rp7 juta, dan S3 dana Rp10 juta. 

"Program ini dapat terlaksana berkat dana zakat, infak, dan sedekah yang disalurkan masyarakat melalui Baznas," katanya.

Sumber: