Perkembangan Kasus Penjambretan Siswa SMA Santo Yosef Lahat hingga Kecelakaan Tunggal dan Meninggal Dunia

Perkembangan Kasus Penjambretan Siswa SMA Santo Yosef Lahat hingga Kecelakaan Tunggal dan Meninggal Dunia

Perkembangan terbaru kasus penjambretan siswa SMA Santo Yosef Lahat hingga kecelakaan tunggal dan meninggal dunia.--

BACA JUGA:Kabar Terbaru, Dapat Saldo Dana Rp 600 Ribu cuma Nonton Video dari aplikasi ini

Seperti diketahui, siswa SMA Santo Yosef Lahat mengalami kecelakaan tunggal sehingga meninggal dunia. Gara gara mengejar jambret.

Nabila Dwi Aprilya (16) mengalami korban jambret. Hp Nabila dijambret oleh pelaku.

Pelaku langsung kabur menggunakan sepeda motor.

Nabila pun mengejarnya karena ingin Hp nya dapat kembali.

BACA JUGA:Manfaatkan Fitur Usul Sanggah Kemensos untuk Dapatkan Bansos Rp. 950 Ribu

Nabila mengalami kecelakaan tunggal.

Korban yang masih berstatus pelajar kelas XII SMA Santo Yosef Kabupaten Lahat ini meninggal dunia dalam perjalanan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lahat. 

Nabila adalah warga Kelurahan Gunung Gajah Kecamatan Lahat. 

Kejadian Hp korban kena jambret di Desa Selawi Kecamatan Lahat. 

BACA JUGA:Jambret HP Lagi Marak di Lahat, Kemarin Siswa SMA Santo Yosef Meninggal Kini Giliran Wanita ini

Kejadian kedua saat korban mengalami kecelakaan tunggal di Kelurahan Lahat Tengah pada Minggu 13 Agustus 2023 pukul 21.00 WIB. 

Kapolres Lahat AKBP S Kunto Hartono SIK MT melalui Kasat Reskrim AKP Sapta Eka Yanto SH MH Kanit Pidum Ipda Denny Aprianto mengatakan korban meninggal setelah mengejar pelaku hingga kearah jalan SMPN 4 Lahat, Kelurahan Lahat Tengah. 

"Lokasi penjambretan hp korban di Desa Selawi, lalu berdasarkan keterangan warga bahwa korban mengejar pelaku hingga Kelurahan Lahat Tengah, dalam perjalanan korban alami kecelakaan tunggal," jelas Senin 14 Agustus 2023. 

Korban meninggal saat dibawa ke RSUD Lahat.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: