Jelang Akhir Ramadan, ini Kolaborasi Pemerintah Desa Banjar Sari bersama PT Bukit Asam
Pemerintah Desa Banjar Sari Kecamatan Merapi Timur dengan jajaran Management PT Bukit Asam (Tbk), dengan mengadakan Tabligh Akbar yang dilaksanakan di Masjid Raudhatul Ubudiyah Desa Banjar Sari Kecamatan Merapi Timur Kabupaten Lahat.--
LAHAT, LAHATPOS.CO - Kolaborasi apik antara Pemerintah Desa Banjar Sari Kecamatan Merapi Timur dengan jajaran Management PT Bukit Asam (Tbk), dengan mengadakan Tabligh Akbar yang dilaksanakan di Masjid Raudhatul Ubudiyah Desa Banjar Sari Kecamatan Merapi Timur Kabupaten Lahat.
"Kegiatan tabligh akbar ini merupakan kolaborasi antara Pemerintah Desa Banjar Sari bersama pihak Management PT Bukit Asam dalam bulan Ramadan 1444 H tahun 2023 untuk menyelenggarakan tabligh akbar. Sekaligus bentuk silaturahmi antara masyarakat desa dan pihak perusahaan," ungkap Kepala Desa Banjar Sari, Aldiansah kepada lahatpos.co, Minggu 16 April 2023.
Ceramah agama oleh Ustadz Ali Mursyi Abdul Rasyid S Sos I, M. Ush.--
Aldiansah menyebut kegiatan tabligh akbar di Masjid Raudhatul Ubudiyah, alhamdulillah berlangsung sukses dan masyarakat Desa Banjar Sari mengikuti dengan antusias kegiatan tabligh akbar ini.
Dalam rangkaian tabligh akbar kegiatan diisi juga dengan ceramah agama oleh Ustadz Ali Mursyi Abdul Rasyid S Sos I, M. Ush.
Ustadz Ali Mursyi sendiri merupakan Kepala KUA Kecamatan Semende Barat Ulu.
Rangkaian kegiatan tabligh akbar dilaksanakan bersama masyarakat Desa Banjar Sari yang dimulai dengan melaksanakan sholat Isya berjamaah.
Dilanjutkan dengan sholat tarawih berjamaah, setelahnya kegiatan dilanjutkan dengan tausyiah agama oleh ustadz Ali Mursyi yang membahas untuk jamaah meningkatkan amalannya di akhir bulan Ramadan.
Karena keutamaan menjelang akhir bulan Ramadan "ada keutamaan yang namanya malam Lailatul Qadar yang didapatkan di akhir sepuluh malam terakhir di bulan Ramadan yaitu, malam Lailatul Qadar yang mana kebaikannya yang berupa rohmatnya Allah diberikan kepada umatnya pada malam tersebut.
Sehingga akan sangat rugi bagi bapak ibu jika pada malam Lailatul Qadar turun, namun kita sedang tidak berbuat baik, karena pahalanya sangat besar yaitu, kebaikannya akan dilipat gandakan selama seribu bulan (sekitar 83 tahun). Bahkan umur umat nabi saja sangat jarang yang sampai 83 tahun untuk saat ini.
“Jadi sangat rugi jika kita sampai melewatkan, begitu saja pada malam Lailatul Qadar tersebut," ungkapnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: