KIMSEL, LAHATPOS.CO - Terobosan demi terobosan inovatif yang dilakukan jajaran Pemerintah Desa (Pemdes) Jagabaya, Kecamatan Kikim Selatan, Kabupaten Lahat untuk menciptakan peluang usaha kerja terutama bagi pemula terus dijalankan.
"Sedikit banyak mengurangi jumlah pengangguran yang ada di desa, makanya melalui dana aspirasi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Ir Hj Sri Meliana dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), membangun usaha cucian motor dan mobil," ungkap Kepala Desa (Kades) Jagabaya, Bambang Heriadi ST.
Bambang Heriadi menambahkan, tentunya dengan kehadiran usaha tenaga kerja pemula ini, dimaksudkan agar pemuda mau belajar mandiri dalam mencari sumber rezeki dan juga dapat dikembangkan.
"Dari steam motor ini tentunya kedepan akan terbentuk usaha-usaha lain, mampu mengerakkan roda perekonomian sekaligus memutus mata rantai pengangguran," sebutnya.
Dirinya mengaku, banyak pekerjaan rumah (PR) yang mesti dituntaskan, untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, sehingga akan diperoleh pendapatan menghidupi kebutuhan keluarga.
"Makanya, saya dan perangkat desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), tokoh masyarakat (Tomas), Tokoh Adat (Todat), Tokoh Agama (Toga), Karang Taruna terus bermusyawarah dalam memberikan peluang usaha yang bisa membuat desa lebih baik, maju dan terdepan," jelas Bambang Heriadi.
Bambang berharap, dari usaha yang kecil ini, kedepannya akan semakin baik dan meningkat, dengan begitu, dapat menyerap aspirasi dewan dalam menciptakan sesuatu berbeda.
"Mudah-mudahan, kelompok yang ditunjuk mengelola usaha tenaga kerja pemula ini, memberikan kontribusi positif dan andil memajukan perkembangan desa serta kesejahteraan masyarakat," harapnya.
Sementara itu, Ketua BPD Jagabaya, Leni Marlina menuturkan, terobosan yang inovatif dan kreatif inilah yang harus dilakukan, sehingga pemuda yang tidak memiliki pekerjaan tetap bisa ditarik dan diberdayakan.
"Peluang bisnis seperti inilah, yang terus dilakukan sehingga sedikit demi sedikit angka pengangguran di Desa Jagabaya turun drastis," ulasnya.
Dirinya berharap, kepada Pemdes Jagabaya teruslah berkarya dan berinovasi dalam segala bidang, sehingga mampu memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi kita semua.
"Dari hal yang kecil nantinya akan terbuka pundi-pundi rupiah yang mengerakkan perekonomian secara tidak langsung, dan hal ini menjadikan desa ini pilot project (Percontohan, red) bagi yang lain," tukas Leni Marlina.