Ternyata Ini Kegiatan Koptu Jono Sebagai Babinsa Terbaik Dari 32 Provinsi, Bahkan Sampai Jadi Bapak Asuh

Ternyata Ini Kegiatan Koptu Jono Sebagai Babinsa Terbaik Dari 32 Provinsi, Bahkan Sampai Jadi Bapak Asuh

Kegiatan Koptu Jono Tri Rahayu Babinsa terbaik dari 33 --

LAHATPOS.CO - Lahat  - Sukses menjadi Babinsa terbaik dari 33 provinsi tak lepas dari perjuangan mengabdi sebagai Babinsa di desa binaannya.

Seperti yang dilaksanakan oleh Koptu Jono Tri Rahayu yang berhasil di ganjar penghargaan sebagai Babinsa terbaik dari 33 provinsi sebagai ikut andil dalam penanganan Stunting dari BKKBN.

Salut untuk Koptu Jono, ternyata Koptu Jono juga menjadi bapak asuh dari anak-anak Stunting di desa binaannya.

Saat dikonfirmasi lahatpos.co Kamis 16 Mei 2024 Koptu Jono menceritakan berbagi kegiatan keseharianya di wilayah desa binaannya.

Ada 7 poin utama yang dilaksanakan Koptu Jono dalam melaksanakan tugas sebagai babinsa di desa binaannya.

Koptu Jono menceritakan, adapun kegiatan yang saya lakukan bersama dinas BKKBN diantaranya.

1. Saya ikut terlibat dalam mensukseskan program kampung KB dengan menggerakan kegiatan gotong royong, penyuluhan kepada remaja akan bahaya narkoba, pernikahan dini, dan asusila.

2. Saya membantu pergerakan pelayanan KB mulai dari penyuluhan, dan membantu warga miskin yang ekonominya ekstrim untuk melaksanakan KB secara gratis di Poskesdes desa.

3. Saya ikut mendampingi kegiatan ibu hamil di Posyandu bersama penyuluh KB, Bidan desa dan kader memastikan agar kondisi ibu hamil dan anak yang di kandung sehat serta memberikan arahan agar ikut KB setelah melahirkan dan juga mendampingi pasca persalinan bersama kader dan bidan desa memastikan untuk asupan gizi, sanitisasi dan air sehat dan mengingatkan agar ikut program.

4. Saya juga menjadi bapak asuh anak-anak Stunting di 3 desa, dengan memonitor perkembangan anak stunting, memberikan bantuan susu dan vitamin serta mengajak perusahan sekitar untuk sama-sama menjadi bapak asuh Stunting agar anak-anak Stunting dapat normal dan sehat kembali.

5. Saya ikut membantu TPK memastikan bantuan sosial tepat sasaran dengan turun langsung ke rumah-rumah.

6. Saya juga
aktif ikut lokaminikarya Stunting di Puskes dengan memberikan masukan dan saran tentang asupan gizi, air sanitasi dan bantuan tepat sasaran.

7. Saya ikut mendampingi kegiatan posyandu, balita, remaja dan lansia, memberikan penyuluhan kepada mereka terutama kepada remaja agar terhindar dari narkoba, pernikahan dini dan perbuatan asusila." Ungkapnya (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: