Inilah Cara Penggemar Sepak Bola di Indonesia Beri Apresiasi kepada Shaun Evans Wasit Piala Asia U-23 2024
Inilah Cara Penggemar Sepak Bola di Indonesia Beri Apresiasi kepada Shaun Evans Wasit Piala Asia U-23 2024.-Foto: lahatpos.co-
Kabar ini disampaikan Kepala Dinas Sosial Ekman Mulyadi SSos didampingi Koordinator PKH Dani Setianto.
Dikatakan Dani, per awal tahun 2024 Pendamping PKH kembali melakukan verifikasi dan pendataan penerima bansos KPM yang berhak mendapatkan dana PKH di tahap pertama tahun 2024.
Sebagai hasilnya, ada penurunan jumlah KPM PKH di tahun 2024.
"Sebanyak 1.000 KPM mengundurkan diri," ujar Dani via seluler, Kamis, 25 April 2024.
Ia mengatakan pengunduran diri mereka bukan tanpa sebab, melainkan karena sudah merasa mampu secara finansial, sehingga tak mau lagi menerima bantuan dari pemerintah.
"Mengundurkan diri karena sudah dinyatakan graduasi mandiri. Istilah tersebut ditujukan kepada KPM yang dengan kesadaran diri mundur dari daftar penerima bantuan PKH," tuturnya.
Sebab lain diantaranya sudah tidak adanya lagi komponen seperti anaknya lulus sekolah yang dipastikan tidak mendapatkan dana PKH lagi.
Termasuk yang habis komponen seperti ibu hamil.
Setelah penurunan terjadi, maka sebanyak 16.011 KPM masih terima dana PKH tahun 2024.
Sambungnya, hingga bulan April ini ada penambahan sebanyak 500 kuota dari Kementerian Sosial.
Artinya total KPM penerima PKH mencapai 16.511 KPM di Kabupaten Lahat.
KPM yang masuk karena ada kuota dan ada data masuk di kementerian bahwa sebelumnya belum tercover bantuan sosial. Termasuk dari usulan juga.
Sambungnya, untuk pencairan dana PKH triwulan 1 sudah dilaksanakan.
Sedangkan besarannya sesuai jumlah komponen.
"Untuk triwulan kedua juga sudah mulai di Kantor Pos," katanya kepada Lahat Pos.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: