Terapkan Dengan Lembut, Tips dan Trik Ajarkan Anak Cara Berpuasa dengan Bahagia

Terapkan Dengan Lembut, Tips dan Trik Ajarkan Anak Cara Berpuasa dengan Bahagia

foto hanya ilustrasi-sumber foto google-lahatposco

 

Lahatpos.co - Tips dan Trik Ajarkan Anak Cara Berpuasa dengan Bahagia.

 

Membentuk kebiasaan puasa pada anak memang wajib dillakukan oleh keluarga muslim, sedini mungkin anak anak harus diajarkan berpuasa dengan cara bahagia atau menyenangkan.

 

Hal ini bertujuan untuk memberikan sinyal kepada anak bahwa puasa Ramadhan awajib hukumnya sekaligus ikhitar mendekat diri kepada Allah SWT.

 

Nah bagi kamu orang tua yang ingin mengajarkan anak berpuasa sejak dini, berikut kami berikan Tips dan Trik Ajarkan Anak Cara Berpuasa dengan Bahagia.

 

1. Ajari Anak Berpuasa Sejak Dini

 

Mengajari anak berpuasa sejak dini merupakan proses yang memerlukan perhatian dan pemahaman yang baik tentang kebutuhan dan kemampuan anak. Bisa dengan memberikan penjelasan kepada anak tentang makna dan tujuan puasa dalam agama Islam.

 

Juga dengan mengajarkan anak untuk bersiap secara mental dan fisik menghadapi puasa. Berikan mereka pemahaman tentang pentingnya kesehatan dan nutrisi yang cukup sebelum dan setelah berpuasa.

 

2. Buatlah Suasana yang Ceria Saat Sahur dan Berbuka

 

Libatkan anak-anak dalam pemilihan menu makanan sehingga mereka merasa memiliki peran penting dalam proses ini. Diskusikan bersama mengenai makanan yang baik untuk energi dan kesehatan mereka.

 

Bisa juga membuat suasana yang menyenangkan dengan mengajak anak belajar sambil bermain. Usahakan bermain yang tidak menguras terlalu banyak tenaga.

 

3. Ajak Anak Berpartisipasi dalam Kegiatan Keagamaan

 

Cara mengajari anak berpuasa selanjutnya adalah dengan mengajak anak membaca kisah-kisah Islami, dan ajarkan mereka nilai-nilai kebaikan dan kepedulian. Jangan lupa untuk berdoa bersama agar mereka semakin memahami makna sebenarnya dari bulan Ramadan.

 

4. Berikan Pujian pada Anak

 

Selama menjalani puasa, berikan apresiasi dan pujian saat anak-anak berhasil menyelesaikannya. Ini akan membuat mereka merasa bangga dan termotivasi untuk terus melibatkan diri dalam praktik keagamaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: lahatpos.co