DLH Lahat Laksanakan Kegiatan Pemilahan Sampah Natal dan Tahun Baru, Ini Hasilnya
DLH Lahat laksanakan kegiatan pemilahan sampah natal dan tahun baru, ini hasilnya. DLH Lahat juga melakukan gerakan edukasi dengan melaksanakan pelatihan membuat kompos di MIN 4 Bandung Agung, Pagar Gunung.-Foto: dok/lahatpos.co-
Lahatposco - DLH Lahat laksanakan kegiatan pemilahan sampah. Upaya mengetahui kemampuan masyarakat dalam meelakukan pengurangan sampah rumah tangga dan sampah sejenis rumah tangga.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lahat, H Agus Salman melalui Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 Indra Buana mengatakan, DLH Lahat melakukan berbagai macam gerakan pada awal tahun ini.
Yaitu melakukan penghitungan sampah yang dihasilkan pada Natal dan Tahun Baru dengan titik sampel di 6 gereja di Kecamatan Lahat dan Pos Pantau Nataru.
Kemudian, mengambil sampel di Taman Tepian Ayek Lematang Bendungam untuk sampah tahun baru/keramaian sesaat dihari libur pada tanggal 1 Januari 2024.
Melalui tahapan pemilahan sampah tersebut, diketahui bahwa selama periode Natal dan Tahun Baru, sampah yang dihasilkan 210 Kg.
Dari sampah itu diperoleh hasil pemilahan berupa sampah yang masih bisa dikelola dan bersifat ekonomis (plastik, kardus, kertas, kaleng) sebesar 83 Kg.
Sementara sampah taman Bendungan, sampah yang dihasilkan sebesar 50 Kg, dengan sampah terpilah dan bersifat ekonomis sebesar 15 Kg.
Artinya sebenarnya masyarakat mampu melakukan pemilahan sampah secara maksimal dengan menghasilkan 15 % - 40% sampah yang masih bersifat ekonomis dan dapat didaur ulang.
Terkini, DLH Lahat juga melakukan gerakan edukasi dengan melaksanakan pelatihan membuat kompos di MIN 4 Bandung Agung, Pagar Gunung pada tanggal 12 Januari 2024.
Dari rangkaian kegiatan tersebut, kami mengharapkan dapat menggugah kesadaran masyarakat untuk memilah sampah dari rumah serta memanfaatkan sampah organik sisa makanan, buah, sayur untuk dapat di jadikan kompos.
Pemkab Lahat memiliki pusat pengomposan skala TPS di depan Masjid Raya Pasar, masyarakat dapat belajar ataupun melihat proses pengomposan.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: