Bawaslu Lahat

Pastikan Keandalan Listrik Masa Siaga, Manajemen PLN UID S2JB Sidak Nataru 2.000 Km Susuri 17 Unit Layanan

Pastikan Keandalan Listrik Masa Siaga, Manajemen PLN UID S2JB Sidak Nataru 2.000 Km Susuri 17 Unit Layanan

Pastikan keandalan listrik masa siaga, Manajemen PLN UID S2JB lakukan Sidak Nataru 2.000 Km susuri 17 unit layanan.-Foto: dok/lahatpos.co-

PRABUMULIH, Lahatpos.co - Pastikan keandalan listrik masa siaga, manajemen PLN UID S2JB lakukan sidak Nataru 2.000 Km susuri 17 unit layanan. Jajaran manajemen PLN UID S2JB susuri 2.000 Km untuk lakukan Inspeksi Mendadak (sidak) kesiapan kelistrikan di 17 unit layanan pelanggan PLN tersebar di Provinsi Sumatera Selatan dan Bengkulu. 

Roadshow yang dilksanakan sejak 23 Desember 2023 sampai dengan 27 Desember 2023 ini guna memastikan kesiagaan petugas PLN pada masa siaga peringatan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Selain memastikan kesiagaan petugas, Senior Manager Distribusi, Arif Pramudya, juga memastikan implementasi keselamatan dan kesehatan kerja di unit yang dikunjunginya. Ia menyampaikan budaya safety dan tak bosan mengingatkan budaya tunjuk sebut.

Tunjuk sebut merupakan prosedur keselamatan kerja untuk menghindari kesalahan dengan menunjukkan indikator penting sembari menyebutkan statusnya. 

Metode ini dapat menjaga konsentrasi petugas sehingga mampu mengurangin kesalahan hingga 85% saat melakukan suatu pekerjaan.

“Masa siaga ini harus diiringi dengan penetapan K3 yang ketat. Tidak ada yang lebih penting dari jiwa manusia. Oleh karena itu, selalu patuhi aturan K3, jangan pernah lalaikan SOP, dan selalu terapkan budaya tunjuk sebut khususnya untuk kegiatan lapangan, sehingga risiko kecelakaan kerja dapat kita hindari bersama” tagas Arif.

Selain budaya tunjuk sebut, Arif juga menyampaikan Komitmen Tumit Kaka (7 Komitmen Keselamatan Kerja) yang terdiri dari disiplin SDM kompeten; disiplin working permit, job safety analysis, dan HIRAC (Hazard Identification, Risk Assesment and Risk Control); disiplin SOP (Standart Operation Procedure) dan IK (Instruksi Kerja); disiplin alat pelindung diri; disiplin peralatan; disiplin checklist pengamanan; dan disiplin komunikasi.

“Meskipun tidak melakukan kegiatan pemeliharaan terencana, kita harus terus sigap menghadapi kondisi yang dapat menyebabkan padam, contohnya cuaca. Peralatan terap harus siap dan lengkap, personil dalam kondisi siap, prosedur dan instruksi kerja tetap dijalankan, komitmen tumit kaka juga selalu ditanamkan” imbuh Arif.

Manager Subbidang Operasi dan Pemeliharaan Sistem Distribusi, Frans Handoko, mengatakan bahwa hingga Tahun 2024 akan banyak kegiatan nasional, sehingga durasi siaga para petugas PLN lebih istimewa.

“Durasi siaga kita lebih istimewa di tahun ini hingga 2024 nanti, mulai dari nataru sampai 8 Januari 2024, disambut siaga pilpres dan pilkada, dilanjutkan dengan siaga Ramadhan dan Idul Fitri. Para petugas harus tetap solid dan jaga kondisi tetap dalam kondisi yang prima. Semoga Tuhan memberi kemudahan bagi kita semua menjalankan amanah kelistrikan” pungkas Frans.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: