ARTIKEL : Pengaruh Senam Ergonomik Berbasis Spiritual Terhadap Penurunan Kadar Asam Urat Pada Lansia

Roni (2009) berpendapat bahwa program senam mempunyai prisip antara lain: 

a. Membantu tubuh agar bergerak / berfungsi 

b. Menaikan kemampuan daya tahan tubuh 

c. Memberikan kontak psikologis dengan sesama, sehingga tidak merasa terasingkan. 

d. Mencegah terjadinya cidera.

e. Mengurangi / menghambat proses penuan.

4. Hal Yang Menjadi Perhatian Dalam Melakukan Senam

Komponen – komponen kesegaran jasmani yang di latih selama senam meliputi : Ketahanan kardio  pulmonal, kelenterluan, kekuatan otot komposisi tubuh, keseimbangan, kelincahan gerak. 

1. Selalu memperhatikan keselamatan / menghindari cidera

2. Senam dilakukan secara teratur dan tidak terlalu berat, sesuai dengan kemampuan.

3. Senam dilakukan dengan dosis berjenjang atau dosis di naikan sedidikit demi sedikit.

4. Hindari kompetensi dalam bentuk apaun.

5. Perhatikan kontrak  indikasi senam dan sebaiknya dikonsulkan ke dokter terlebih dahulu. Pengukuran tingkat kesegeran jasmani di perlukan untuk penjaringan kesehatan dan merupakan tahap persiapan senam.

Gerakan dan Teknik Senam Ergonomik

a. Gerakan ke – I. Lapangan Dada

Sumber: