Inilah Perkembangan Pembangunan Jaringan Baru Air Bersih di Kecamatan Lahat Selatan dan Merapi Area

Inilah Perkembangan Pembangunan Jaringan Baru Air Bersih di Kecamatan Lahat Selatan dan Merapi Area

Inilah Perkembangan Pembangunan Jaringan Baru Air Bersih di Kecamatan Lahat Selatan dan Merapi Area.-Foto: dok/lahatpos.co-

Lahatpos.co – Inilah perkembangan pembangunan jaringan baru air bersih di Kecamatan Lahat Selatan dan Merapi Area. Dua area jaringan baru air bersih menjadi target operasional Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Lematang Lahat. Yaitu Merapi Area dan Kecamatan Lahat Selatan di tahun 2024. 

Anggaran yang bakal dikucurkan untuk pembangunan Instalasi Kota Kecamatan (IKK) Merapi Area dan  Intalasi Pengelolaan Air (IPA) di Kecamatan Lahat Selatan adalah melalui APBD Lahat.

Tentu ini menjadi kabar baik bagi masyarakat yang ingin mendapatkan air bersih melalui Sambungan Rumah (SR) pipa distribusi Perumda Tirta Lematang Lahat. 

Perumda sendiri memprediksi pembangunan bakal rampung pada akhir tahun 2024.

BACA JUGA:Kabar Baik, Upayakan Penanganan Cepat dan Tepat Pertamina Zona 4 Berhasil Tangani Kebocoran Sumur RJA 54

BACA JUGA:Berbahan Coklat, Berikut Resep Kue Kering untuk Lebaran idul Fitri 1445 H

Direktur Perumda Tirta Lematang Lahat Anda Wijaya S Kom mengatakan, bahwa saat ini tinggal menunggu proses finish (akhir) perencanaan dari konsultan. 

Setelah itu pelelangan pelaksanaan perencaana dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Lahat. 

“Kaitannya karena dari pihak konsultan dalam tahap proses finish perencaan, ya karena ada yang belum klop,” tutur Anda Wijaya kepada Lahat Pos, Senin (18/3/2024).

Dikatakan Anda, bahwa untuk anggaran pembangunan Water Treatment Plant (WTP) di Kecamatan Lahat Selatan dengan kecepatan air 40 liter perdetik yaitu sebesar Rp25 Miliar. Pada Rencana Anggaran Biaya (RAB) sebesar Rp23 Miliar. 

Sementara untuk di Merapi Area bakal dianggarkan sebesar Rp20 Miliar.

“Untuk di Lahat Selatan yakni untuk pembangunan instalasi pengelolaan air bersih/WTP. Untuk di Merapi Area nanti adalah pembangunan WTP dan intake,” bebernya.

Dikatakannya, bahwa ia yakin pembangunan bakal rampung di tahun ini, karena pekerjaan tersebut pabrikan bukan konvensional. 

“Jadi langsung cetak dan pasang dari pabrik. Kalau untuk survei, pemenang perencanaan sudah, menunggu selesainya perencaanan. Lalu tender untuk pelaksanaan,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: