Surat Yang Di Duga Akal-Akalan Untuk Menjatuhkan Kades Gunung Kembang

LAHATPOS.CO,Merapi timur  - Terkait tambang galian C milik CV DS Permata didesa Gunung Kembang Kecamatan Merapi Timur yang dikeluhkan warga desa Gunung Kembang dan diduga merusak lingkungan.

Berimbas pada sebagian warga yang di duga kuat membuat surat pernyataan yang diduga merupakan akal - akalan untuk menjatuhkan kades dengan membuat surat pernyataan yang kurang masuk diakal dan diduga kuat merupakan sisa-sisa lawan politik yang belum move on.

Dan diduga surat pernyataan tersebut merupakan salah satu intimidasi kepada kepala desa Gunung Kembang dengan membuat surat pernyataan untuk mundur dari Kades.

Kepala desa Gunung Kembang Edi Suparno saat dikonfirmasi lahatpos.co Kamis 28 September 2023 mengatakan, surat pernyataan ini apa dasarnya, yang di keluhkan warga itu kan tambang galian c yang diduga merusak lingkungan, nah isi surat ini isinya meminta Kades mundur.
Terus apa hubungannya galian C dengan Kades harus mundur.

"Ini kan hanya akal -akalan saja, umumnya jika masyarakat yang lingkungannya merasa di rusak atau dicemari oleh perusahaan maka yang didemo ya perusahaannya, bukan Kades nya.

"Lah ini kok yang didemo malah Kades nya kan salah alamat ini" kata Edi.

Di surat tersebut kata Edi ada tiga poin yang pertama agar menutup galian C secara permanen,yang kedua siap mencabut surat rekomendasi dari Dinas perizinan provinsi,dan yang ketiga yang paling tidak masuk akal adalah jika poin satu dan poin dua tidak saya laksanakan maka saya disuruh mundur padahal yang memberikan ijin bukan Kades"tegasnya.

Senada disampaikan Kapolsek Merapi AKP Husen Achmad SH beberapa waktu lalu, kewenangan kepala desa untuk menutup galian C tersebut tidak tepat karena yang memberi ijin untuk galian C di desa itu bukan merupakan kewenangan Kepala desa tapi merupakan ijin dan rekomendasi pihak provinsi  jadi jika warga ingin menutup galian C tersebut  silahkan saja sama yang memberi ijin jangan nuntut Kades mundur.

" Kami dari pihak keamanan hanya menginginkan  agar masyarakat  bisa hidup tenang,aman ,damai kami tidak ada kepentingan apapun.

Jadi jangan membuat peraturan sendiri apalagi ujung -ujung nya menginginkan kades untuk mundur ,nah itu peraturan dari mana,jadi jangan sampai ketidaktahuan masyarakat dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab "ujar Kapolsek (*)

Sumber: