Ternyata ini Kekhawatiran Dokter Indonesia Lahirnya UU Kesehatan 2023

Dengan demikian, maka UU Kesehatan 2023 menjadikan IDI, bukan lagi  satu-satunya Organisasi Profesi Dokter, keberadaannya menjadi semacam tidak lagi terlalu diperlukan. 

UU Kesehatan 2023, memungkinkan sejumlah Dokter yang sevisi misi, membuat Organisai Profesi selain IDI. 

BACA JUGA:Banyak Penolakan Penyelenggara Batalkan Pertemuan Komunitas LGBT se-Asean di Jakarta

Terus? Ya ngga apa malah rame kayak Organisasi Advokat yang ada beberapa.

Lantas bagaimana netizen menanggapinya, berikut ini.

Sebagai pasien saya bersyukur akhirnya dominasi kelompok tertentu dapat dihilangkan. Jml dokter spesialis akan bertambah, kompetisi antar rmh sakit, dokter akan meningkat dgn adanya dokter/rmh sakit luar, sehingga kwalitas pelayanan/profesionalitas akan meningkat. (Vielte)

Untuk point satu, dalam bidang lain pekerja asing telah lama berdampingan dgn pekerja lokal, dimana bisa menumbuhkan daya saing dan peningkatan kualitas tenaga kerja lokal yg berujung kualitas semakin meningkat, harapannya dalam bidang kesehatan bisa seperti itu juga. (Agus AS).

BACA JUGA:Wanita ini Ngebet Hamil Sampai Anunya Suami Campur dengan Tepung Meizena

Stlh kita kebanjiran barang impor karena free trade agreement (FTA), sebentar lagi siap2 kebanjiran TKA-medis karena UU Kesehatan setelah sebelumnya kebanjiran TKA-kasar (tambang). Dua sebelumnya (FTA dan TKA-kasar) kita belum (tidak siap), kini ‘ancaman’ banjir TKA-medis, siap?.( bang bri).

Tanya kenapa orang indonesia sakit banyak lari ke penang ? Kalian para dokter dan RS intropeksi diri!! (menyamenyanen).

Alhamdulillah... Jadi dokter semakin banyak.... Selama ini dokter dikit.... Biaya berobat mahal.... Semoga kuliah kedokteran bisa juga gratis... Biar makin banyak dokter murah. (menyamenyanen).

Makanya sebagai dokter jangan hanya teori prakteknya ngeritik  orang saja kerjanya,sebagai dokter yang utama itu pakar sebagai bukti titel tersebut,makanya saya sering mengatakan manusia yang sempurna harus mempunyai kesadaran,agar bisa menilai diri sendiri. (Nurhadi).

BACA JUGA:Manfaat Singkong Bisa Jadi Alat Pemadam Api

Semakin banyak Organisasi profesi, maka akan semakin riuh lah dia. Dan akan jadi lahan "tawuran" Sesama profesi..  Itu sudah terbukti pada profesi Advokat. (Wae).

Tumben kita sepaham untuk yang satu ini..IDI emang udah waktunya dievaluasi. Caranya ya salah satunya seoerti ini. Sudah dijalan yang bener kok.(Ynt).*

Sumber: