Ibu yang Beli Emas 180 Gram Pulang dari Naik Haji Mekkah Berhadapan dengan Bea Cukai

Ibu yang Beli Emas 180 Gram Pulang dari Naik Haji Mekkah Berhadapan dengan Bea Cukai

Suarnati Daeng Kanang memperlihatkan emasnya setelah turun dari bandara Makassar.--

BACA JUGA:Cantiknya Cewek ini Cowoknya Merekam Video Setiap Momen

Ah, jadi ada yang suka pamer-pamer ya? Emas 180 gram? Gue cuma punya 180 gram karbohidrat aja sih. Mending daftar gym daripada ngepamer emas, kan lebih sehat.(Lamo)

Sebagai wajib pajak, kalau mau jujur memang harus deklarasi pembelanjaan diluar negeri, apalagi sudah jadi hajjah. Smoga terselesaikan dgn baik.(Joen)

Udah jadi tradisi wajib, istilahnya "mappatoppo" tapi udah bergeser maknanya. Pakaian mentereng, borong emas di mekkah, karena otomatis naikin gengsi pas kondangan. Banyakan yg kek gitu ngga kaya, cuma sisa duit hasil panen disimpen terus sembari nunggu tahun berangkatnya. (aRF)

Kebanyakan orang Bugis/Makassar kalau udah balik tanah suci tidak habis pikir aja sih, padahal ibadah haji sama seperti shalat sama² wajib cuma haji ini kaya dijadiin ajang buat naikin kasta sosial seseorang di Sulawesi utamanya di bagian selatan. (fIRS).

BACA JUGA:Hebat Lima Anak Muda Asal Bandung ini Bisa Kerahkan Ribuan Warga Lampung ke Pinggir Pantai

B aja sih, ga usah heran. 

1. Adat dan kebiasan daerah Sulawesi, pulang haji emang begitu. 

2. 180 grams itu = 180 juta, banyak orang2 yg flexing jauh lebih mahal dari itu. Tas, Jam tangan ampe miliaran. 

3. Apalagi ini kalo murni duit sendiri bukan karena korupsi.

Smg mabrur.. (dOUBLE)*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: