Kendaraan Mengular di SPBU Lahat, Polisi Polres Lahat Lakukan Pengawasan

Kendaraan Mengular di SPBU Lahat, Polisi Polres Lahat Lakukan Pengawasan

Anggota Satreskrim Polres Lahat mengecek kondisi BBM di SPBU Bandar Agung, Lahat.-Foto : Zaki-

LAHAT, LAHATPOS.CO - Kendaraan mengular di SPBU Lahat. Antrian Panjang membeli bahan banyak minyak (BBM).

Kapolres Lahat, AKBP Eko Sumaryanto SIK melalui Kasat Reskrim, AKP Herli Setiawan SH MH disampaikan Kanit Pidsus Ipda Chandra SH, pihaknya aktif melakukan pengawasan di SPBU.

Ada 2 SPBU di Kota Lahat.

SPBU Bandar Agung dan SPBU Muara Siban.

BACA JUGA:Jual Pacar Sendiri Lewat Aplikasi Michat, Tarif Rp 400 Ribu – Rp 500 Ribu

2 SPBU ini terlihat antrian panjang kendaraan roda dua dan roda empat.

Antrian kendaraan di SPBU ini, terjadi sejak beberapa bulan terakhir.

"Selain monitoring, kita juga memasang himbauan di SPBU, dan menghimbau pihak SPBU agar tidak melakukan pengisian BBM secara berulang dengan kendaraan yang sama," ungkapnya, Sabtu 27 Agustus 2022.

Lanjut dia, bahwa pihaknya juga melakukan pengecekan ke para pengendara apakah menggunakan tangki modifikasi.

BACA JUGA:Kades Ramdoni : Jaga Bersama Keamanan Desa Tanjung Jambu

"Sejauh ini tidak ditemukan tangki modifikasi. Sementara yang melakukan pengisian berulang juga kita himbau. Agar pemenuhan BBM subsidi juga dinikmati oleh pengendara lain," bebernya.

Indikasinya warga yang melakukan pengisian berulang untuk dijual kembali menjadi eceran. Sehingga adanya keluhan masyarakat, BBM subsidi di SPBU cepat habis namun di eceran banyak yang menjual.

Pihaknya juga akan menindak tegas sesuai hukum yang berlaku.

Apabila ada pengisian berulang menggunakan tangki modifikasi serta melakukan penimbunan. Serta berkoodinasi dengan instansi terkait lain.

BACA JUGA:Pengajian BKMT Kecamatan Merapi Timur Hadirkan Ustadz Sholidin

Fenomena antrian pengisian bahan bakar minyak (BBM) saat ini marak terjadi di Indonesia.

Terutama bahan bakar minyak (BBM) terutama subsidi solar dan pertalite. Ditambah adanya wacana kenaikan Pertalite.

Akibatnya antrian hingga ke ke luar Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan ngantri di badan jalan.

Dugaannya, selain karena akan kebutuhan akan bahan bakar murah juga karena adanya pengisian berulang dan mengunakan tangki modifikasi.

BACA JUGA:Tim Putri SMAN 2 Lahat Runner Up Champion Honda DBL with KFC 2022 Seri Sumsel

Guna mencegah terjadinya pengisian berulang dan tangki modifikasi.

Pihak Polres Lahat dan jajaran melakukan monitoring dan pengecekan di SPBU terutama di wilayah Kota Lahat. Diantaranya SPBU Bandar Agung dan Muara Siban. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: