puasa mui lahat

Babinsa Koramil 405-02/Merapi Dampingi Dinas TPH dan Nakan Obati Sapi PMK

Babinsa Koramil 405-02/Merapi Dampingi Dinas TPH dan Nakan Obati Sapi PMK

LAHAT, LAHATPOS.CO - Kendatipun hewan ternak yang sehat telah divaksin, hanya saja, penyakit mulut dan kuku (PMK) tetap saja merajalela, dimana, di Desa Muara Lawai, Kecamatan Merapi Timur, disinyalir hewan sapi milik warga terkonfirmasi positif.

Danramil 405-02/Merapi, Kapten Inf Sudarno mengatakan, bahwasanya anggota Babinsa telah turun untuk mendampingi petugas dari Dinas TPH dan Nakan.

"Diduga, sapi-sapi milik warga positif PMK, hal ini, diperlihatkan adanya pembusukan pada bagian terkena penyakit tersebut," jelasnya, Minggu (17/7/2022).

Dirinya menambahkan, agar sekiranya, kepada pemilik hewan ternak, untuk tidak melepas secara liar terlebih dahulu, pendek kata, dikarantina sampai sembuh.

BACA JUGA:Lewat Channel Polisi Ooh Polisi, Eks Petinggi Polri Bincangkan Tragedi di Rumah Kadiv Propam Polri

"Petugas peternakan juga telah memberikan suntikan antibiotik, mengobati bagian yang terkena PMK, dan menyemprotkan cairan desinfektan disekitar kandang," terang Sudarno.

Sudarno berharap, kedepannya PMK ini cepat berlalu sehingga masyarakat tidak resah, ketika mereka mengkonsumsi daging sapi.

"Oleh karena itulah, jangan membeli sapi-sapi dari daerah terjangkit PMK, supaya tidak menular ke hewan lainnya," imbaunya.

Sementara itu, Kepala TPH dan Nakan Lahat, Eti Listina SP MM melalui Kepala Bidang (Kabid) Peternakan, drh Astin Tri Saputra Msi mengemukakan, pihaknya langsung turun ke lapangan, untuk memeriksa kesehatan sapi, yang diduga terkonfirmasi positif PMK.

BACA JUGA:Kirab Budaya Nusantara PSHT di Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya

"Hewan-hewan tersebut juga telah diberikan suntikan, obat-obatan jamu, dan bagian yang luka diobati," ucapnya.

Dirinya menambahkan, agar kepada pemilik hewan ternak, untuk tidak melepas secara liar, dikarantina dulu didalam kandang, supaya tidak menularkan kepada yang sehat.

"Kandang sudah disemprot desinfektan, dan tunggu sampai sembuh," tukas Astin. (BERNAT)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: