Peningkatan Sosialisasi Program CERDIK Pada Masyarakat Mengenal Kanker
Abdul Somad S.Kep Ners M.Kes, Prodi Keperawatan Lahat.--
Peningkatan Sosialisasi Program CERDIK Pada Masyarakat Mengenal Kanker
By : Abdul Somad S.Kep Ners M. Kes
Kanker istilah yang digunakan untuk mendeskripsikan penyakit yang melibatkan pertumbuhan sel yang tidak normal dan tidak terkendali. Di Indonesia sendiri, kanker merupakan penyebab kematian tertinggi ketiga setelah penyakit stroke dan jantung. Pusat observasi kanker global atau Globocan mencatat terdapat 408.661 kasus baru dan 242.988 kematian yang disebabkan oleh kanker pada tahun 20222. Jumlah kasus tertinggi adalah kanker payudara pada perempuan dan kanker paru pada laki-laki dengan jumlah kematian tertinggi diakibatkan oleh kanker payudara, leher rahim, dan paru
Kanker istilah yang digunakan untuk mendeskripsikan penyakit yang melibatkan pertumbuhan sel yang tidak normal dan tidak terkendali.
Penyakit ini dapat mempengaruhi hampir setiap bagian dari tubuh manusia dan memiliki banyak jenis dan subjenis. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih lanjut tentang kanker, penyebabnya, gejala, diagnosis, pengobatan, dan pencegahan.
Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang kanker dan faktor risikonya.
Pertama Mengembangkan materi promosi kesehatan untuk masyarakat, misalnya mengenai pencegahan faktor risiko yang dapat dimodifikasi, tanda, gejala dan bahaya serta pentingnya skrining kanker Meningkatkan kegiatan promosi kesehatan terkait kanker untuk masyarakat umum bekerja sama dengan organisasi masyarakat dan media
Kedua Mengembangkan materi promosi kesehatan terkait kanker yang disesuaikan dengan umur dan jenjang pendidikan untuk dimasukan ke dalam kurikulum pendidikan kesehatan bekerjasama dengan Kemendikbud dan Kemenag 55 5 Tahun 10 Tahun TUJUAN 3 Membangun ekosistem yang mendukung perilaku hidup sehat masyarakat dalam mengurangi risiko kanker
Ketiga Memperluas cakupan & pemerataan vaksin Hepatitis B dosis ketiga pada bayi Memperluas cakupan dan pemerataan vaksin HPV pada target populasi sesuai dengan RAN Eliminasi Kanker Leher Rahim 2024-2030 Meningkatkan jumlah kabupaten/kota yang menerapkan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) Mendapatkan komitmen politik untuk pengendalian konsumsi rokok dan turunannya, serta pengendalian konsumsi GGL Meningkatkan persentase kabupaten/kota yang menerapkan kebijakan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang kanker dan faktor risikonya. implementasi dan pemantuan progam vaksinasi HPV nasional Mendukung keberlangsungan implementasi dan pemantuan program vaksinasi Hepatitis B nasional.
Berikut MODEL CERDIK sebagai berikut :
• Cek Kesehatan Secara Berkala: Melakukan pemeriksaan rutin seperti tekanan darah, gula darah, kolesterol, dan berat badan untuk deteksi dini.
• Enyahkan Asap Rokok: Menghindari rokok dan asapnya, baik perokok aktif maupun pasif, karena rokok adalah faktor risiko utama PTM.
• Rajin Aktivitas Fisik: Berolahraga teratur, minimal 30 menit per hari, 3-5 kali seminggu, seperti jalan kaki, senam, atau yoga.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

