Paslon YMBM Bertemu Pakar Ilmu Falak Nahdlatul Ulama Lahat, KH Abdul Hamid, Kampanye di Kikim Area
Paslon YMBM Bertemu Pakar Ilmu Falak Nahdlatul Ulama Lahat, KH Abdul Hamid, Kampanye di Kikim Area.-foto: lahatpos.co-
Lahatpos.co - Paslon YMBM bertemu pakar Ilmu Falak Nahdlatul Ulama Lahat, KH Abdul Hamid, kampanye di Kikim Area. Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Lahat, nomor urut 1, Yulius Maulana ST dan DR H Budiarto Marsul SE MSi, melakukan kampanye di Kecamatan Kikim Timur Kabupaten Lahat, Senin 4 November 2024.
Dalam kesempatan itu, YMBM melakukan silaturahmi dengan Pimpinan Pondok Pesantren Fathul ‘Ulum Desa Linggar Jaya, Kecamatan Kikim Timur, Kabupaten Lahat, KH Abdul Hamid.
Kehadiran YMBM disambut langsung KH Abdul Hamid di kediamannya.
Paslon YMBM didampingi Ustadz Taufik, Pimpinan Ponpes Tahfidz Quran Laa Roiba Yatim dan Dhuafa Muara Enim.
Paslon YMBM dan KH Abdul Hamid tampak akrab dan duduk lesehan bersama.
Untuk diketahui, KH Abdul Hamid, pakar ilmu falak Nahdlatul Ulama Kabupaten Lahat.
Melalui markas hisab Ponpes Fathul ‘Ulum, KH Abdul Hamid mengumumkan 1 Syawal, maupun penentuan 1 Dzulhijjah.
Dalam kesempatan itu, Cabup Lahat Yulius Maulana ST mengungkapkan, pembangunan pondok pesantren menjadi programnya bila terpilih menjadi Bupati Lahat periode 2025-2023.
Keberadaan pondok pesantren menjadi sangat penting di Kabupaten Lahat agar generasi muda dapat memperdalam ilmu agama.
Pondok pesantren mampu membantu mengubah pola pikir dan disiplin generasi muda kearah lebih baik.
Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Fathul ‘Ulum Desa Linggar Jaya berharap apabila nantinya Palson YMBM terpilih, akan menjadi pemimpin yang amanah.
Tidak hanya itu, pemimpin yang memiliki sifat Sidiq, Tablik, Amanah, Fathonah yang akan menghadirkan keberkahan dan kemakmuran bagi masyarakat Kabupaten Lahat.
"Saya berharap untuk pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Lahat YMBM menjadi pemimpin yang amanah untuk mendatangkan keberkahan, kemakmuran dan kemajuan untuk masyarakat Kabupaten Lahat," ujarnya.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: