Keselamatan Kerja Terjaga, Bukit Asam (PTBA) Raih Penghargaan di 2 Ajang

Keselamatan Kerja Terjaga, Bukit Asam (PTBA) Raih Penghargaan di 2 Ajang

Keselamatan Kerja Terjaga, Bukit Asam (PTBA) Raih Penghargaan di 2 Ajang.-foto: lahatpos.co-

Songket Behembang Lingge juga bukan sembarang songket. 

Songket ini menggunakan benang dengan pewarnaan alami dari kunyit, daun jambu biji, secang, pinang, dan sebagainya. 

Motifnya khas kearifan lokal Tanjung Enim, seperti kujur, keris, gung, rosella. 

PTBA mendukung pengembangan Batik Kujur dan Songket Behembang Lingge melalui pembentukan Sentra Industri Bukit Asam (SIBA) Batik Kujur dan SIBA Songket. 

Keduanya memberdayakan para ibu rumah tangga di sekitar wilayah operasi PTBA.*

Berita Baca Juga:

Bukit Asam (PTBA) terima hak paten untuk aplikasi CISEA dan lahan basah buatan Terapung.

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) berhasil mendapatkan sertifikat hak paten untuk aplikasi CISEA (Corporate Information System and Enterprise Application) dan struktur lahan basah buatan terapung (floating wetland). 

CISEA adalah in-house super app yang dikembangkan secara mandiri oleh PTBA untuk digitalisasi pertambangan. 

Sedangkan floating wetland ialah metode yang dikembangkan PTBA untuk menghilangkan bahan pencemar seperti logam berat dan menetralkan air asam tambang.

Penyerahan sertifikat hak paten dilakukan oleh Direktur Paten, Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu dan Rahasia Dagang Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum HAM) Sri Lastami kepada Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Arsal Ismail di Jakarta, Selasa (13/8/2024).

Arsal mengaku bangga karena inovasi yang dibuat oleh insan-insan PTBA ini mendapatkan hak paten. 

Hal ini penting untuk menghargai hasil karya para insan PTBA, melindungi produk, serta mendorong inovasi lebih lanjut. 

"Hari ini adalah momen yang sangat membanggakan bagi kami. Upaya, kerja keras, dan dedikasi kami akhirnya berbuah manis dengan diperolehnya hak paten atas super apps kebanggan kami yaitu CISEA, dan floating wetland yang berkontribusi pada lingkungan. Hak paten memberikan perlindungan hukum atas inovasi-inovasi kami dan membuka peluang besar untuk pengembangan lebih lanjut," kata Arsal.

CISEA pertama kali dikembangkan pada Oktober 2019 dan diluncurkan secara resmi pada Maret 2020. Manfaatnya sudah dirasakan oleh seluruh insan PTBA. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: