Bawaslu Lahat

Kado HUT ke-79 RI untuk Petani, Bukit Asam (PTBA) Resmikan PLTS Irigasi di Tanjung Agung

Kado HUT ke-79 RI untuk Petani, Bukit Asam (PTBA) Resmikan PLTS Irigasi di Tanjung Agung

Kado HUT ke-79 RI untuk Petani, Bukit Asam (PTBA) Resmikan PLTS Irigasi di Tanjung Agung.-foto: lahatpos.co-

Ia pun berharap buah hatinya dapat bertumbuh kembang dengan baik berkat gizi yang tercukupi. 

"Tentunya kami sangat bersyukur bahwa bantuan susu gratis ini akan sangat membantu untuk menaikkan berat badan anak. Di Puskesmas juga sudah bisa kapan saja berobat ke Poli Stunting," tutupnya.*

Berita Baca Juga:

Mitra binaan Bukit Asam (PTBA) peroleh hak cipta motif Batik Kujur dan Songket.

Sebagai upaya melindungi hasil karya usaha mikro dan kecil (UMK) yang mengembangkan Batik Kujur dan Songket Behembang Lingge khas Tanjung Enim, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) membantu para mitra binaan untuk mendapatkan hak cipta atas motif tersebut. 

Hak cipta yang diperoleh para mitra binaan PTBA antara lain Batik Kujur Yuyun Motif Pelangi Tanjung, Batik Kujur Jujur, Batik Kujur Eka Motif Tengkiang Padi, Batik Kujur AS, Batik Kujur Kenanga.

Kemudian Batik Kujur LA Motif Kujur Melati, Batik Kujur LA Motif Bunga Tanjung, Batik Kujur Mery Motif Kujur Daun Bambu, Batik Kujur MW, Batik Kujur Quineemay, Batik Kujur RTY Motif Kujur Kopi. 

Selain itu, Tenun Songket Behembang Lingge Motif Bunga Tanjung juga mengantongi hak cipta. 

AVP Community Engagement & Partnership PT Bukit Asam Tbk (PTBA), Listati, mengatakan bahwa hak cipta ini penting untuk melindungi hasil karya para mitra binaan sekaligus mendorong inovasi lebih lanjut. 

Sertifikat hak cipta memberikan perlindungan dengan jangka waktu 50 tahun sejak ciptaan diumumkan.

"Sertifikasi hak cipta bermanfaat untuk memberikan perlindungan kepada para pelaku UMK. Kami juga berharap agar para mitra binaan semakin termotivasi untuk terus berkarya dan berinovasi," kata Listati.

Batik Kujur memiliki motif yang bertujuan mengangkat kearifan lokal Tanjung Enim, yakni kujur, kopi, rumah tengkiang, dan bunga tanjung. 

Kujur adalah senjata tradisional berupa tombak yang merupakan peninggalan nenek moyang masyarakat Tanjung Enim, Sumatera Selatan.

Songket Behembang Lingge juga bukan sembarang songket. 

Songket ini menggunakan benang dengan pewarnaan alami dari kunyit, daun jambu biji, secang, pinang, dan sebagainya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: