Infrastruktur Masih Menjadi Fokus Utama Pembangunan di Desa Lebak Budi

Infrastruktur Masih Menjadi Fokus Utama Pembangunan di Desa Lebak Budi

Monitoring Evaluasi Dana Desa Kecamatan Merapi Barat Kabupaten Lahat di Desa Lebak Budi--

LAHATPOS.CO,  Merapi barat  - Pembangunan infrastruktur fisik masih menjadi prioritas utama pembangunan di Desa Lebak Budi terutama pembangunan dengan mengunakan Dana Desa tahap 3 tahun 2023. Hal ini merupakan hasil Monitoring Evaluasi tim Kecamatan Merapi Barat di Desa Lebak Budi yaitu pembangunan saluran siring anak di kampung 1 desa Lebak Budi.

Camat Merapi barat Drs Erlambang MM yang hadir langsung di Desa Lebak Budi mengungkapkan bahwa Monitoring Dana Desa ini merupakan upaya untuk  memastikan penggunaan Dana Desa dapat berjalan sesuai dengan yang direncanakan dan yang telah ditetapkan" ungkap Camat. Jumat, 19 Januari 2024.

Tim Monitoring Evaluasi  (Monev) ini bertujuan untuk  mengkaji sejauh mana implementasi kegiatan yang telah dilaksanakan apakah sudah sesuai dengan rencana.

Dan yang  kedua, mengidentifikasi permasalahan yang muncul di setiap desa agar dapat segera diatasi sehingga Monitoring Evaluasi ini adalah merupakan pembinaan dari pihak Kecamatan kepada desa"

Dan selanjutnya adalah melakukan penilaian terhadap pola kerja dan manajemen yang digunakan guna memastikan bahwa tujuan membangun desa untuk kesejahteraan masyarakat dapat tercapai" tuturnya.

Sementara kepala Desa Lebak Budi Susi Mariani mengatakan dalam hal membangun desa kami mohon petunjuk dan bimbingan dari Kecamatan jika ada kekurangan dan kesalahan agar disampaikan dengan pemerintah desa Lebak Budi sehingga bisa diperbaiki "harap Susi.

Sementara ketua tim Monitoring Evaluasi ( Monev ) Kecamatan Merapi barat Kasi Ekobang Gunawan SE MM menjelaskan, Untuk pembangunan di Desa Lebak Budi untuk pembangunan fisik adalah pembangunan siring anak di dusun 1 sepanjang 168 meter"

Adapun untuk ketahanan pangan yaitu budidaya lele terpal sebanyak 4 kolam. Sedangkan untuk pembangunan non fisik di Desa Lebak Budi yaitu insentif guru ngaji, Posyandu  dan KPM (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: