Kapolda Sumsel Terjunkan Tim SAR Bantu Evakuasi Korban Banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara

Kapolda Sumsel Terjunkan Tim SAR Bantu Evakuasi Korban Banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara

Anggota Kepolisian saat mengevakuasi korban banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara.--

EMPAT LAWANG,LAHATPOS.CO - Kapolda Sumatera Selatan (Sumsel) Irjen Pol A. Rachmat Wibowo, S.I.K, terjunkan Tim Sar, untuk membantu mengevakuasi korban banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara).

Selain itu juga mendirikan dapur umum serta memberikan bantuan bahan makanan dan kebutuhan pokok kepada warga. Ini adalah bantuan kedua yang dikirim pucuk pimpinan Polda Sumsel.

Tim SAR yang terdiri dari personel Sat Brimob, Samapta dan Polair mendatangi lokasi banjir dengan membawa kendaraan multifungsi SAR seperti perahu karet dan water treatment. 

Kapolda Sumsel Irjen Rachmat Wibowo melalui Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Sunarto, mengatakan bantuan yang diberikan Kapolda Sumsel ini merupakan salah satu bentuk hadirnya Polri ditengah-tengah masyarakat. Dan merupakan kepedulian Polri kepada masyarakat. 

"Bapak Kapolda Sumsel merespon cepat membantu korban banjir di Musi Rawas Utara, dengan mengirimkan Tim SAR dari Brimob, Samapta dan Polair untuk membantu mengevakuasi para korban yang terjebak banjir. Mendirikan dapur umum untuk meringankan warga korban banjir, juga memberikan bantuan sembako dan kebutuhan pokok warga kita disana," ungkap Kabid Humas Polda Sumsel. 

Bantuan dari Kapolda Sumsel yang didistribusikan oleh Tim SAR Polda Sumsel ini, berupa 2,4 ton minyak goreng, 1/2 ton beras, 100 kardus mie oven, 200 kardus biskuit. 

"Bantuan ini didistribusikan bersama personel dari Polres setempat," ujarnya.

Tak hanya masalah bencana banjir, hal yang juga menjadi perhatian pimpinan Polda Sumsel adalah keamanan dan keselamatan logistik Pemilu, pihaknya menugaskan personel yang diterjunkan juga bertugas mengantisipasi terhadap logistik pemilu di daerah rawan banjir.

"Logistik pemilu harus tetap terpantau aman, jikapun terjadi gangguan secepatnya dilakukan evakuasi logistik pemilu jika terjadinya kontijensi," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: