Selain Sumatera, Indonesia Punya Pernah Jalan Tol Penghubung Pulau Jawa-Madura
Selain Sumatera, Indonesia punya pernah jalan tol Penghubung Pulau Jawa-Madura.-Foto : dok/lahatpos.co-
Kecepatan Transaksi Rata-rata di Gerbang Tol telah diatur di dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 16/PRT/M/2014 tentang Standar Pelayanan Minimal Jalan Tol :
1. Gerbang Tol Sistem Terbuka (Maksimal 6 detik setiap kendaraan)
2. Gerbang Tol Sistem Tertutup :
- Gardu Masuk (Maksimal 5 detik setiap kendaraan)
- Gardu Keluar (Maksimal 9 detik setiap kendaraan)
3. Gardu Tol Otomatis (GTO) :
- Gardu Tol Ambil Kartu (Maksimal 4 detik setiap kendaraan)
4. Gardu Tol Transaksi (Maksimal 5 detik setiap kendaraan)
Namun masih banyak pengendara yang kadang saat melakukan tapping di gerbang tol mengalami kendala kartunya tidak terbaca atau saldo habis sehingga menyebabkan antrean kendaraan dibelakangnya, jadi pastikan harus benar-benar posisikan tapping kartu pada mesin agar langsung terbaca.
Jika mengalami kendala segera menekan tombol bantuan untuk memanggil petugas yang berjaga.
Kehadiran Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) memiliki peran penting sebagai konektivitas penghubung di Pulau Sumatera.
Pembangunan jalan tol Prabumulih-Muara Enim masuk seksi 2 dari pembangunan jalan tol Simpang Indralaya-Muara Enim.
Pemerintah menunjuk Hutama Karya membangun jalan tol Prabumulih-Muara Enim untuk selanjutnya.
Saat ini sudah selesai pembangunan jalan tol Simpang Indralaya-Prabumulih.
Panjang jalan tol Simpang Indralaya-Prabumulih mencapai 64,5 Kilometer.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: