Bawaslu Lahat

Jalan Tol Prabumulih-Indralaya Sepi, Sutrisno Merekam Lewat Hpnya Sudah 5 Menit Belum Ada Mobil Melintas

Jalan Tol Prabumulih-Indralaya Sepi, Sutrisno Merekam Lewat Hpnya Sudah 5 Menit Belum Ada Mobil Melintas

Jalan Tol Prabumulih-Indralaya sepi, Sutrisno merekam lewat hpnya sudah 5 menit belum ada mobil melintas.-Foto : dok/lahatpos.co-

Saat ini sudah selesai pembangunan jalan tol Simpang Indralaya-Prabumulih. 

Panjang jalan tol Simpang Indralaya-Prabumulih mencapai 64,5 Kilometer.

Pembangunan jalan tol Simpang Indralaya-Prabumulih masuk dalam seksi 1 dari pembangunan jalan tol Simpang Indralaya-Muara Enim.

Total keseluruhan panjang jalan tol dari Simpang Indralaya menuju Muara Enim adalah 119 Kilometer.

Keberadaan jalan tol Simpang Indralaya-Prabumulih dan jalan tol Prabumulih-Muara Enim adalah akses vital penghubung Pulau Sumatera.

Pembangunan ini bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).

Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) berfungsi untuk membangun konektivitas penghubung di Pulau Sumatera. 

Hutama Karya menerapkan inovasi teknologi dalam pembangunan jalan tol Indralaya-Prabumulih.

Inilah inovasi teknologi jalan tol Indralaya-Prabumulih yang berada di Provinsi Sumatera Selatan Indonesia. 

Salah satunya, menggunakan lapisan busa dan mampu deteksi beban berat kendaraan.

Lapisan busa dipasang pada material balok atau oprit jembatan untuk mengurangi terjadi pergeseran akibat tanah yang labil.

Karena kondisi tanah jalan tol Indralaya-Prabumulih adalah rawa-rawa atau genangan air.

Lapisan busa atau inovasi teknologi Geofoam.

Selain itu, inovasi teknologi pada jalan tol Indralaya-Prabumulih mampu mendeteksi beban berat kendaraan yang melintas memiliki tonase tinggi.

Teknologi itu bernama Weight In Motion (WIM) yang dipasang pada timbangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: