Presiden Jokowi Puji Pj Gubernur Agus Fatoni Berhasil Kendalikan Inflasi Daerah, Harga Kebutuhan Pokok Stabil

Presiden Jokowi Puji Pj Gubernur Agus Fatoni Berhasil Kendalikan Inflasi Daerah, Harga Kebutuhan Pokok Stabil

Presiden Jokowi Puji Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni berhasil kendalikan inflasi daerah, harga kebutuhan pokok stabil.-Foto : dok/lahatpos.co-

“Saya lihat juga sudah menjalin hubungan dengan industri ada pesanan dari sana, ada pelatihan skill nya dari industri ini yang harus kita bangun dan dalam lomba-lomba internasional, terakhir kemarin, kita  dari 51 emas kita dapat 24 emas dari skill dan seluruh keterampilan yang ada. Artinya SMK kita,  memiliki keunggulan skillnya memiliki keunggulan, ini yang terus diasah,” jelasnya.

Selain itu, Presiden Jokowi juga mengakui masih ada beberapa SMK di Indonesia yang fasilitas praktiknya kurang lengkap fasilitas praktiknya sehingga butuh perhatian lebih.

“Memang beberapa SMK  masih kurang peralatan teknisnya, barang-barang untuk mengasah skill anak itu yang harus kita perbaiki, seperti yang disini mobil-mobil sudah ada, tapi yang sekarang sudah masuk ke mobil listrik, nah ini yang belum ada, tak bantu satu mobil listrik,” imbuhnya.

Terkait dengan pangsa kerja bagi lulusan SMK, Presiden Jokowi menyebut itulah alasan pemerintah membuka peluang investasi salah satu tujuannya agar dapat menyerap tenaga kerja lokal sebanyak-banyaknya baik lulusan SMK maupun dari Universitas.

“Itulah kita membuka investasi yang sebesar-besarnya. Itulah yang akan menyerap  tenaga kerja baik SMK, baik universitas. Tanpa itu percuma kita menyiapkan generasi unggul  tidak ada yang menyerap. Konkrit lapangan kerja yang seluas-luasnya untuk anak muda kita,” ucap Presiden Jokowi.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan Sutoko dan  Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Palembang Suparman.

Selain mengunjungi SMK Negeri 2 Palembang, Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo juga meresmikan Jalan Tol Indralaya-Prabumulih.

Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo menjelaskan dampak positif jalan tol Indralaya-Prabumulih bagi masyarakat.

Presiden Joko Widodo didampingi Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni meresmikan ruas Tol Indralaya-Prabumulih. 

Peresmian ini dilaksanakan di titik nol Tol Indralaya Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Kamis (26/10/2023).

Ruas tol sepanjang 64,5 kilometer ini ditandai dengan penempelan kartu tol elektronik serta penandatanganan prasasti Fly Over Patih Galung Prabumulih oleh Presiden Jokowi. 

"Pada hari ini, alhamdulillah Jalan Tol Indralaya- Prabumulih sepanjang 64,5 Km telah selesai dan segera dioperasikan," ucap Presiden Jokowi.

Melalui pidato singkatnya, Presiden Jokowi menegaskan keberadaan sejumlah ruas tol di Sumsel akan mempercepat mobilitas barang dan jasa sehingga daya saing semakin baik.

"Saya berikan contoh tadi malam saya bertemu dengan para tokoh masyarakat, tokoh agama. Beliau-beliau menyampaikan, 'Pak dulu dari Kota Palembang ke Provinsi Lampung itu memakan waktu 10 sampai 12 jam, sekarang 3,5 jam sudah bisa'. Terjadi kecepatan yang luar biasa kalau seperti itu," kata Presiden Jokowi.

Presiden Joko Widodo merinci saat ini Indonesia memiliki 2.040 kilometer ruas jalan tol yang baru sedangkan ruas tol yang lama sepanjang 780 kilometer. Ini artinya, Indonesia baru memiliki 2.800 kilometer. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: