Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera Bisa Terhenti Jika Anies dan Muhaimin Jadi Presiden dan Wakil Presiden
Pembangunan jalan tol Trans Sumatera bisa terhenti jika Anies dan Muhaimin jadi presiden dan wakil presiden.-Foto : dok/lahatpos.co-
Rencana progres rekonstruksi pembangunan jalan tol Prabumulih-Muara Enim dari PT Hutama Karya (Persero) sudah siap 100 persen.
Tidak ada kendala dari pihak Hutama Karya untuk melanjutkan pembangunan jalan tol Prabumulih-Muara Enim.
Hanya saja, realisasi pembangunan jalan tol Prabumulih-Muara Enim yang telah dilakukan Hutama Karya baru mencapai 8,7 persen.
Realisasi pembangunan jalan tol Prabumulih-Muara Enim masih jauh.
Meski demikian, pihak Hutama Karya memastikan pembangunan jalan tol Trans Sumatera terus akan dilanjutkan.
Jalan tol Prabumulih-Muara Enim merupakan salah ruas jalan tol Trans Sumatera.
Jadi dipastikan pembangunan jalan tol Prabumulih-Muara Enim tetap akan berlanjut.
Pembangunan jalan tol Muara Enim-Lahat-Lubuklinggau memerlukan dana sebesar Rp23,790 Triliun.
Pemerintah pusat memberikan kepercayaan kepada PT Hutama Karya untuk melakukan pembangunan jalan tol Muara Enim-Lahat-Lubuklinggau.
Secara bertahap Hutama Karya terus melakukan pembangunan jalan tol.
Apalagi jalan tol Muara Enim-Lahat-Lubuklinggau merupakan salah satu ruas jalan Tol Trans Sumatera.
Jalan tol penghubung dari Lampung sampai Aceh.
Namun saat ini, pembangunan jalan tol Muara Enim-Lahat-Lubuklinggau belum dapat dilakukan.
Karena Hutama Karya sedang melakukan pembangunan jalan tol di sejumlah ruas yang ada di Pulau Sumatera.
Hutama Karya memastikan pembangunan jalan tol Muara Enim-Lahat-Lubuklinggau pasti dilakukan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: