Selain Jalan Tol Prabumulih-Muara Enim, Terdapat Jalan Tol Trans Sumatera Pembangunannya Lanjut Setelah 2024

Selain Jalan Tol Prabumulih-Muara Enim, Terdapat Jalan Tol Trans Sumatera Pembangunannya Lanjut Setelah 2024

Jalan tol Taba Penanjung – Bengkulu sudah beroperasi sejak tahun 2022. Terdapat jalan tol trans Sumatera lainnya yang pembangunanya dilanjutkan setelah Pemilu 2024.--

BACA JUGA:Upacara Pembukaan Chengdu 2021 FISU World University Games Kali ini Terasa Berbeda

Pembangunan jalan tol Trans Sumatera oleh PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya).

PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) melanjutkan pembangunan jalan tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang 2.765 km. 

Adapun proyek ini telah diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 117 Tahun 2015 tentang Percepatan Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dalam rangka pengembangan kawasan di Pulau Sumatera.

Kemudian, Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 131 Tahun 2022 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 100 Tahun 2014 Tentang Percepatan Pembangunan Jalan Tol di Sumatera.

BACA JUGA:Kehabisan Saldo Top Up di Jalan Tol, Isinya di Tempat ini

Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto menyampaikan, JTTS merupakan jaringan jalan tol terpanjang di Indonesia.

Dari Banda Aceh hingga Lampung sepanjang 2.765 km.

Terdiri dari 24 ruas jalan tol yang tersebar di Pulau Sumatera.

Pembangunan jalan tol ini ditargetkan selesai pada tahun 2024.

BACA JUGA:Kelanjutan Pembangunan Jalan Tol Prabumulih-Muara Enim

“Kami melaksanakannya dengan dedikasi yang tinggi karena kita tahu tujuan dari infrastruktur yang kita bangun ini untuk apa," ujarnya.

Jalan tol Trans Sumatera merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yaitu proyek infrastruktur yang bersifat strategis meningkatkan pertumbuhan ekonomi, pemerataan pembangunan, kesejahteraan masyarakat, dan pembangunan di daerah. Pembangunan jalan tol adalah upaya pemerintah mewujudkan pembangunan infrastruktur merata di seluruh Indonesia. 

Dengan begitu, istilah Jawa-sentris akan berganti menjadi Indonesia-sentris.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: