Priamanaya Grup Bangun Ruang UKS dan Dukungan kepada SDN 2 Merapi Barat Peroleh Sekolah Adiwiyata Kabupaten

LAHATPOS.CO, Merapi Barat - Setelah sukses berikan dukungan untuk SD Negeri 2 Kecamatan Merapi Barat untuk mendapatkan predikat sekolah Adiwiyata tingkat Kabupaten. Priamanaya Grup kini resmikan ruang UKS. Sekaligus, penyerahan sertifikat sekolah Adiwiyata untuk SD Negeri 2 Kecamatan Merapi Barat di tingkat Kabupaten Lahat, Kamis 26 Januari 2023.

CSR Priamanaya Group, Edwin Syafutra mengungkapkan, Priamanaya Group sudah memberikan dukungan untuk SD Negeri 2 Kecamatan Merapi Barat untuk memperoleh predikat sekolah Adiwiyata tingkat Kabupaten yaitu dari tahun 2022 lalu.

Terutama bentuk dukungan pembiayaan untuk pembangunan ruang UKS SD Negeri 2 Kecamatan Merapi Barat. Akhirnya tahun ini sudah selesai dibangun.

“Kami juga dalam kesempatan ini mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah terlibat dari persiapan sampai verifikasi lapangan untuk menuju sekolah Adiwiyata ini, yaitu dari Dinas Pendidikan Kabupaten Lahat, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lahat," ungkapnya. 

Pengguntingan pita peresmian ruang UKS--

Menurut Edwin, bukan hanya itu saja dari sisi pendidikan selain dukungan dukungan terhadap sekolah Adiwiyata, kami juga dukung program sekolah yang lainnya ada juga guru honor, beasiswa prestasi dan lain-lain.

Bahkan untuk warga di ring Priamanaya Group, kami ada juga penyetaraan paket C sehingga  kita selalu bersinergi dengan dinas terkait dalam hal ini Dinas Pendidikan Kabupaten Lahat. 

Kedepan, kami mohon kepada dinas terkait, untuk saran/masukan untuk kita bisa bersama sama dengan SDN 02 Merapi Barat untuk mendapatkan sertifikat di tingkat provinsi bahkan sampai ke tingkat nasional.

Tentu saja dengan dukungan dan komitmen bersama semua pihak yang terlibat untuk dapat memenuhi harapan tersebut.

Penyerahan bak sampah dari DLH untuk SD Negeri 2 Merapi Barat--

Bahwa perlu kami sampaikan juga dengan guru guru dan pihak lainnya agar jangan cepat berpuas diri dengan hasil yang diraih saat ini.

Karena masih banyak PR yang harus dipenuhi nantinya. 

Jangan sampai dari perusahaan sudah memberikan dukungan, memberikan support  namun dari pihak sekolah/gurunya sendiri justru malah tidak semangat.

Termasuk dalam pemberian honor kepada guru guru itu sebagai bentuk dukungan untuk meningkatkan motivasi, memberikan semangat meskipun dalam pemberian honor tersebut belum ada tolak ukurnya. 

Sumber: