Seorang Perempuan Diduga Kena Rampok

Seorang Perempuan Diduga Kena Rampok

- Seorang Perempuan Diduga Kena Rampok. Seorang d!duga menjadi korban perampokan. Saat mengendarai sepeda motor di bawah tebingan Terkul, Kecamatan Pulau Pinang, Lahat. Kejadiannya sekitar pukul 05.30 WIB, Senin (21/02/2022). Ini d!ketahui dari unggahan video facebook Radiussyah Afrizal. “Klo ad yg kenal. Budak Tanjung Payang tujuan ke Kota Agung. Di rampok jm stengah 6 tdi di bawah tebingan terkul.Tas smo dompet, hp yg ilang,” ujarnya. Lanjutnya, pelaku d!ketahui dua orang. Berlari antara arah Pulau Pinang ke Gumay Ulu. Pelaku menggunakan motor metik biru. (*) Menurut KBBI versi daring di situs kbbi.web.id, perempuan adalah orang (manusia) yang mempunyai puki, dapat menstruasi, hamil, melahirkan anak, dan menyusui. Kemudian, turunan katanya tertulis geladak, jalang, jalanan, jahat, lacur, nakal, hingga simpanan. Dalam semua versi KBBI mulai dari edisi pertama hingga kelima, cetak maupun online. Penjelasan perempuan terkesan negatif. Dari fakta yang tertulis dalam KBBI tersebut, karya seni dari seniman dan aktivis Ika Vantiani mempertanyakan bagaimana selama lebih dari 30 tahun, definisi dan penjelasan kata ‘perempuan’ dalam KBBI tidak hanya d!definisikan dan d!jelaskan berlawanan dari asal katanya yaitu ‘empu’ yang berarti ahli atau pengampu. Sangat bias gender serta cenderung misoginistik. \"Bayangkan berapa banyak orang termasuk anak sekolah yang membuka kamus untuk mencari kata ‘perempuan’ dan yang mereka temukan adalah kata-kata seperti ‘pelacur’, ‘nakal’, ‘jalang’, ‘main perempuan’, ‘perempuan simpanan’ dan contoh kalimat  seperti ‘keperempuanan wanita desa yang dilanggar oleh tentara pendudukan’,\" kata Ika yang membuat kaos Ganti Penjelasan kata ‘perempuan’ dalam KBBI dan dikenakan saat Woman’s March 2020 lalu diproduksi sesuai dengan permintaan. Seniman dan kurator ini juga mengkampanyekan tagar #PerempuanDalamKamusBahasaIndonesia di akun media sosialnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: