Pemda Lahat akan Buat Surat ke Presiden RI

LAHAT - Pemda Lahat siap membantu petani dan pengusaha sawit di Kabupaten Lahat. Karena mengeluhkan anjloknya harga sawit saat ini. Hal ini tidak lanjut dari unjuk rasa yang dilakukan Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (DPD Apkasindo) Kabupaten Lahat di halaman Pemda Lahat, Selasa (17/05/2022). Bupati Lahat Cik Ujang SH, diwakili Sekda Lahat Chandra SH MM, menerima 5 perwakilan unjuk rasa di ruangan kerja Sekda Lahat. Hadir mendampingi Sekda Lahat, Kepala Dinas Perkebunan Lahat Ibu Vivi Angyama, S.STP., M.Si., Kasat Binmas Polres Lahat AKP Samsuardi, dan Kanit II/Ekonomi IPDA Dahyan Karni. Setelah mendengarkan maksud dan tujuan unjuk rasa itu, maka Bupati Lahat Cik Ujang SH melalui Sekda Lahat menyampaikan, bahwa Pemda Lahat akan melakukan langkah-langkah terbaik. Yakni, membuat surat ke Presiden RI agar mencabut larangan sementara ekspor Minyak Mentah (CPO), membentuk Tim Inspeksi Mendadak  (Sidak) ke Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di seluruh wilayah Kabupaten Lahat. Selanjutnya, membuat surat kepada Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di seluruh Kabupaten Lahat untuk tetap menerima dan membeli Tandan Buah Segar (TBS) dari petani sesuau harga standar yang ditetapkan oleh Dinas Perkebunan Provinsi Sumsel. “Sesuai Pergub Nomor 20 Tahun 2020 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penetapan harga pembelian Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit produksi pekebun disarankan petani swadaya, atau Koperasi Unit Desa (KUD) untuk segera dimitrakan dengan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di seluruh Kabupaten Lahat,” ujarnya. Kemudian, mengundang pimpinan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) dan perwakilan petani kelapa sawit di seluruh Kabupaten Lahat untuk dialog dengan bapak Bupati. Berkaitan dengan distribusi minyak goreng dan pabrik minyak goreng diserahkan ke Dinas Perindustrian dan  Perdagangan atau Dinas Koperasi Kabupaten Lahat. Kapolres Lahat AKBP Eko Sumaryanto SIK melalui Kasubsi Penmas Humas Polres Lahat, Aiptu Lispono SH mengatakan, rangkaian kegiatan aksi unjuk rasa selesai pukul 12.15 WIB, peserta aksi membubarkan diri dengan tertib. (*/dian)

Sumber: