Kemenhub Serahkan 28 Bus Sekolah untuk Sekolah Rakyat: Akses Pendidikan Kian Merata di Indonesia
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bekerja sama dengan Kementerian Sosial (Kemensos) menghadirkan 28 unit bus sekolah untuk mendukung mobilitas siswa Sekolah Rakyat di berbagai daerah Indonesia. Kemsos--
Kemenhub Serahkan 28 Bus Sekolah untuk Sekolah Rakyat: Akses Pendidikan Kian Merata di Indonesia
JAKARTA, LAHATPOS.CO - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bekerja sama dengan Kementerian Sosial (Kemensos) menghadirkan 28 unit bus sekolah untuk mendukung mobilitas siswa Sekolah Rakyat di berbagai daerah Indonesia.
Hal tersebut dilakukan pemerintah agar dapat memperkuat komitmennya terhadap pemerataan akses pendidikan diseluruh Indonesia.
Bagi Menteri Perhubungan (Mnehub), Dudy menegaskan bahwa penyediaan bus sekolah ini bukan sekadar soal kendaraan, tetapi bagian dari strategi besar membangun keadilan sosial.
"Kita tidak hanya membangun jalan atau menyediakan kendaraan, tetapi juga membuka jalur kesempatan bagi anak-anak bangsa. Transportasi adalah instrumen pemerataan, memastikan tidak ada satu pun anak Indonesia yang tertinggal karena hambatan akses," ujar Menhub.
Dudy menambahkan, Kemenhub juga akan memastikan setiap unit bus beroperasi dengan aman, terawat, dan berfungsi optimal untuk mendukung siswa Sekolah Rakyat di daerah terpencil dan wilayah perbatasan.
"Dengan pendekatan kolaboratif, pembangunan infrastruktur tidak berhenti pada beton dan aspal, tetapi berlanjut hingga ke hati dan masa depan masyarakat," jelas dia.
Ia menggambarkan Yogyakarta sebagai laboratorium kolaboratif, tempat kebijakan diuji oleh kenyataan dan inovasi lahir dari empati.
Sedangkan, Menteri Sosial (Mens), Saifullah Yusuf menegaskan, program ini bukan hanya proyek transportasi, melainkan simbol sinergi antara pembangunan sosial dan mobilitas publik.
"Bus ini membawa anak-anak dari rumah sederhana menuju gerbang ilmu, dari perbatasan menuju ruang kesempatan," ucap Gus Ipul sapaan akrabnya pada Kamis, 6 November 2025.
Ia menekankan, ketika transportasi dan kerja sosial bersatu, keadilan sosial dapat bergerak nyata dalam kehidupan masyarakat kecil.
"Transportasi adalah tulang punggung mobilitas manusia, sedangkan kerja sosial adalah tulang punggung kemanusiaan," ujarnya.
Penyaluran 28 bus sekolah ini merupakan bagian dari Program Strategis Nasional Sekolah Rakyat yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto untuk memperluas akses pendidikan bagi anak-anak keluarga miskin.
Hingga kini, terdapat 166 Sekolah Rakyat dengan hampir 16.000 siswa yang berasal dari keluarga miskin dan terdaftar dalam Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN).
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
