disway award

Pemerintah Genjot Bahan Bakar Ramah Lingkungan E10, Fahmy Radhi: Peluang Ekonomi dan Energi Sekaligus!

Pemerintah Genjot Bahan Bakar Ramah Lingkungan E10, Fahmy Radhi: Peluang Ekonomi dan Energi Sekaligus!

Pemerintah melalalui Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengeluarkan kebijakan untuk mengembangkan bahan bakar ramah lingkungan berbasis etanol, atau yang dikenal dengan E10.--

Dengan begitu, program E10 tidak hanya menyasar pengurangan emisi karbon, tapi juga menjadi stimulus ekonomi dari hulu ke hilir.

Meski mendukung penuh program E10, Fahmy memberi catatan penting. Ia menolak bila pemerintah memaksakan produk E10 sebagai satu-satunya pilihan di pasar.

Selain itu, kata Fahmy, konsumen tetap harus diberi opsi untuk memilih bahan bakar yang sesuai dengan kebutuhan dan jenis kendaraannya.

"Jangan sampai di pasar hanya ada E10 atau B50, sementara BBM fosil dihilangkan. Konsumen seakan dipaksa. Biarkan saja konsumen yang memilih," tegasnya.

Sebagai penutup, Fahmy menegaskan bahwa dirinya mendukung penuh diversifikasi energi seperti E10 dan B40/B50 (biodiesel berbahan baku sawit), selama dilakukan secara bertahap dan terencana.

"Dengan campuran yang terus meningkat, maka ini akan mengurangi impor BBM yang selama ini cukup besar. Selain ramah lingkungan, ini juga mendukung ketahanan energi nasional dan ekonomi rakyat," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: