Rabies: Penyakit Mematikan yang Dapat Dicegah

3. Segera ke Puskesmas atau Rumah Sakit untuk:

• Mendapatkan vaksin antirabies (VAR).
• Serum antirabies (SAR) diberikan pada kasus gigitan berat atau luka di area berisiko tinggi (wajah, leher, tangan).

Penanganan

Hingga saat ini, belum ada pengobatan yang efektif untuk rabies apabila gejala sudah muncul. Oleh karena itu, fokus utama penanganan adalah pada pencegahan sebelum muncul gejala.

• Profilaksis Prakejadian (Pre Exposure Prophylaxis/PrEP):

Diberikan pada individu berisiko tinggi seperti dokter hewan, petugas laboratorium, atau orang yang tinggal di daerah endemis.

• Profilaksis Pasca Pajanan (PEP):

Kombinasi vaksin rabies dan serum (untuk kasus kategori III), sangat efektif bila diberikan segera setelah gigitan.

Setelah muncul gejala klinis, rabies dianggap sebagai penyakit yang tidak dapat disembuhkan dan hampir selalu menyebabkan kematian.

Kategori Risiko Gigitan Hewan (Menurut WHO)

Kesimpulan

Rabies adalah penyakit sangat mematikan, namun dapat dicegah sepenuhnya melalui vaksinasi, edukasi masyarakat, dan tindakan cepat setelah pajanan. Kunci utama dalam pengendalian rabies adalah:

• Vaksinasi hewan peliharaan
• Respons cepat terhadap gigitan hewan
• Akses yang mudah terhadap vaksin dan serum antirabies

Dengan komitmen bersama antara masyarakat dan pemerintah, Indonesia dapat mencapai eliminasi rabies sebagaimana ditargetkan oleh WHO secara global pada tahun mendatang.

Sumber: