Amanda memilih program studi Teknik Pengolahan Hasil Tambang Mineral dan Batu Bara karena sebelumnya ia belajar Geologi Pertambangan di SMK.
“Program studi Teknik Pengolahan Hasil Tambang Mineral dan Batu Bara, dalam gambaran saya pada saat itu, sedikit banyak akan mirip dengan jurusan saya di SMK. Walaupun setelah dijalani, materi yang diajarkan di program studi ini jauh lebih luas,” tuturnya.
Selama menjalankan studi di AKIPBA, Amanda memperoleh ilmu dan pengalaman berharga. Tak hanya teori-teori di kelas, AKIPBA juga memberikan banyak kesempatan untuk belajar langsung di lapangan.
"Selama menjalankan studi di AKIPBA kami belajar matematika, fisika, dan sebagainya di kelas. Ada praktik lapangan langsung juga. Misalnya ke pengangkutan batu bara, kami belajar proses batu bara diterima dari tambang sampai dikirim dengan kereta api ke pelabuhan. Belajar pengujian batu bara di lab. Kami juga ikut melakukan perawatan conveyor, ikut ke bengkel untuk pengenalan berbagai macam alat. Belajar geologi juga," tuturnya.
Amanda menyelesaikan pendidikan di AKIPBA pada 2020. Lalu ia mendaftarkan diri untuk ikut dalam Rekrutmen PT Bukit Asam Tbk 2021 dan berhasil diterima. Keahlian yang didapatnya dari AKIPBA kini sangat terasa manfaatnya.
"Ketika lulus, kami siap bekerja karena dipersiapkan dengan matang. Saya berharap semoga AKIPBA ke depan terus berkembang, memajukan industri pertambangan," tutupnya.
Penerimaan Mahasiswa Baru AKIPBA
AKIPBA membuka Penerimaan Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2024/2025. Pendaftaran dimulai 10 Juni 2024 hingga 24 Juni 2024, terbuka untuk lulusan SMA/MA/SMK tahun 2022-2024 dari keluarga prasejahtera di wilayah ring 1 perusahaan.
Terdapat 3 program studi (Diploma 1) di AKIPBA, yaitu Teknik Pengoperasian Alat Tambang, Teknik Perawatan Alat Tambang, dan Teknik Pengolahan Hasil Tambang Mineral dan Batu Bara.
Pendaftaran AKIPBA dilaksanakan secara online melalui akipba.ac.id/pmb-akipba/. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi 0821-7850-2739 atau email pmb@akipba.ac.id.*
Berita Baca Juga:
Green mining, Bukit Asam (PTBA) tanam pohon bersama di lahan bekas tambang.
PT Bukit Asam Tbk (PTBA) menggelar Green Mining, yakni penanaman pohon bersama, dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Acara ini dilaksanakan di Botanical Garden, Muara Enim, Jumat (14/6/2024).
Botanical Garden atau Taman Koleksi merupakan lahan pasca tambang yang dipersiapkan sebagai salah satu destinasi wisata di Tanjung Enim.
Penanaman pohon dilakukan oleh Direktur Operasi & Produksi PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Suhedi, Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Muara Enim Meidina, Forum Koordinasi Pimpinan di Kecamatan (Forkopimcam) Lawang Kidul, para karyawan PTBA, serta para mitra kerja.
Total pohon yang ditanam sebanyak 150 batang, terdiri dari 40 bibit gaharu, 40 damar mata kucing, 40 meranti, dan 30 pinus. Selain penanaman pohon, pada acara Green Mining juga dilakukan pelepasan burung-burung.