Jadi Energi Masa Depan, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Hidrogen di Indonesia

Selasa 25-06-2024,08:29 WIB
Reporter : Dian
Editor : Dian

Hal ini mengakibatkan terganggunya tak kurang dari 29 ribu gardu distribusi yang memasok listrik pelanggan.

Segera setelah kejadian, tim PLN bergerak cepat, untuk melakukan penormalan bertahap dengan cepat mulai dari sisi pembangkitan, transmisi, distribusi hingga ke seluruh pelanggan.

Upaya penormalan melibatkan penanganan pada  458 penyulang tegangan menengah 20kV yang menyuplai 29.146 gardu distribusi, dan 4,3 juta pelanggan. 

Kecepatan dan dedikasi dalam penanganan ini tidak hanya memastikan pemulihan cepat, tetapi juga menjaga tingkat keselamatan dan kualitas pekerjaan yang optimal oleh petugas PLN untuk memastikan layanan kelistrikan kembali normal. Saat ini semua pelanggan sudah menyala 100%. 

"Saat ini, kondisi kelistrikan 4,3 juta pelanggan di wilayah Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu telah kembali menyala. Ratusan pegawai PLN di seluruh unit telah berjibaku dengan waktu untuk menormalkan sistem kelistrikan yang sempat terganggu", ungkap Adhi Herlambang, General Manager PLN UID S2JB.

PLN menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya, serta mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat di Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu yang telah memberikan support kepada PLN dengan memahami kondisi yang terjadi dan menjaga situasi tetap kondusif.

"Berkat dukungan dan doa dari masyarakat semua, Alhamdulillah pada hari ini kami dapat memulihkan kembali pasokan listrik ke seluruh masyarakat 100 persen", pungkas Adhi.*

Berita Baca Juga:

PLN Group borong 5 penghargaan dalam Indonesia Regulatory Compliance Awards 2024.

PT PLN (Persero) Group berhasil memborong 5 penghargaan di ajang Indonesia Regulatory Compliance Awards (IRCA) 2024 yang diselenggarakan di Hotel Mulia, Jakarta (31/5). Pencapaian ini diperoleh berkat komitmen PLN Group dalam menjalankan seluruh proses bisnisnya sesuai dengan hukum dan perundang-undangan di Indonesia.

Dalam gelaran IRCA 2024, PLN beserta subholdingnya yaitu PLN Indonesia Power dan PLN Energi Primer Indonesia masing-masing memperoleh penghargaan tertinggi Sapphire untuk kategori Best Enterprise in Regulatory Compliance, dan anak perusahaan PLN Indonesia Power, PT Cogindo Daya Bersama memperoleh penghargaan Diamond untuk kategori Most Strategic Enterprise in Regulatory Compliance. 

Selain itu, PLN juga meraih penghargaan Most Inspiring Leader in Regulatory Compliance. Penghargaan untuk PLN pada gelaran IRCA 2024 tersebut diterima oleh Direktur Manajemen Risiko, Suroso Isnandar.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengungkapkan, PLN sebagai bagian dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan terus meningkatkan pelayanan untuk masyarakat dan menjunjung tinggi kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.

"Tentunya kami, PLN berkomitmen akan terus menjadi perusahaan yang patuh terhadap peraturan yang berlaku. Kami akan berkontribusi secara penuh dengan membuat strategi serta langkah ke depan untuk perusahaan yang semakin unggul," ucap Darmawan.

Darmawan mengungkapkan PLN telah melakukan berbagai upaya pengelolaan kepatuhan di lingkungan PLN. 

Pengelolaan tersebut mencakup kontrol pelaksanaan kepatuhan hukum di PLN Group, strategi kepatuhan di PLN terhadap peraturan yang dikeluarkan pemerintah dan lembaga di tingkat pusat dan daerah, sistem monitoring terpadu untuk kepatuhan hukum, hingga performa manajerial dalam rangka membentuk manajemen sistem kepatuhan yang unggul.

Kategori :