Dengan tidak adanya keluhan dari masyarakat, Presiden menyimpulkan bahwa distribusi bantuan pangan telah berjalan dengan baik.
Keputusan untuk melanjutkan distribusi ini diharapkan akan diumumkan pada pertengahan bulan Juni tergantung pada ketersediaan anggaran APBN.
Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi juga sempat memberikan kuis berhadiah sepeda kepada warga yang bisa mengucapkan Pancasila.
"Nanti hari Sabtu kita akan memperingati Hari Lahir Pancasila 1 Juni, yang hadir di sini yang hafal Pancasila tunjuk jari," ucapnya disambut riuh masyarakat yang antusias untuk menjawab.
Kegiatan ini tak hanya dilakukan pemerintah untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dasarnya. Tetapi juga memastikan transparansi dan responsivitas pemerintah dalam menanggapi kebutuhan masyarakat terkait kualitas bantuan pangan yang diberikan.
Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungan tersebut, yaitu Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono, Dirut Bulog Bayu Krisnamurthi dan Pj Walikota Lubuklinggau Trisko Defriyansa.*
Berita Baca Juga:
Pj Gubernur Agus Fatoni dampingi Presiden Jokowi tinjau Pasar Lawang Agung Muratara guna pastikan harga bahan pokok stabil.
Guna memastikan harga bahan pokok di pasaran stabil, Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni melanjutkan kunjungan kerjanya ke pasar.
Salah satunya yang berlokasi di Pasar Lawang Agung, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, Kamis (30/5/2024).
Dalam kunjungannya kali ini, Presiden Jokowi membeli sejumlah cemilan hasil produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengan (UMKM) yang dijajakan masyarakat setempat. Selain itu, Presiden Jokowi juga memastikan bahwa harga bahan pokok di pasar ini cenderung stabil.
“Harga-harga baik. Saya lihat kayak cabai rawit di angka Rp 55 ribu, cabai hijau, cabai merah Rp 50 ribu, bawang juga sama, bawang putih Rp 40 ribu, bawang merahnya Rp 45 ribu. Harganya baik,” ujar Presiden Jokowi seperti yang dikutip dari https://www.presidenri.go.id.
Selain mengecek harga, Presiden Jokowi juga menyoroti infrastruktur lokal. Menurutnya, pemeriksaan infrastruktur secara langsung juga bagian dari agenda kunjungan kerjanya.
“Tadi yang rumah sakit sudah, rumah sakit. Nanti saya ke sini itu pasti ada maksudnya. Nanti akan dicek dari Kementerian PU,” tambahnya merespons pertanyaan terkait atensi pemerintah pusat terhadap kondisi pasar setempat.
Dalam peninjauan, Presiden Jokowi sempat membeli keripik ubi yang merupakan produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Oka Evrita, penjual keripik tersebut, menyebut bahwa Presiden Jokowi mengapresiasi pengemasan produk yang dinilai sudah baik.
“Tadi beliau men-support untuk packagingnya. Packaging-nya sudah bagus,” ujarnya.