"Kalau untuk beasiswa berupa bantuan honor pengajar, kebetulan tahun kemarin sudah dilaksanakan di sebuah yayasan tahfiz quran di desa karang mendapo karena bagaimanapun peran guru adalah tombak utama dalam mengemban tugas pendidikan, selanjutnya untuk tahun ini kita berganti di Desa Lubuk Napal, Insyaallah akan segera direalisasikan karena memang itu adalah keberlanjutan program kami di tahun ini mengingat sudah masuk bulan ketiga dan kita sedang berkoordinasi dengan kepsek SDN Lubuk Napal," kata dia menambahkan.
Dalam kegiatan seminar tersebut, lanjut Salwaluna bahwa SKK Migas-KKKS SRMD menggandeng Yayasan Jendela Pendidikan Nusantara (JPN) sebagai narasumber dalam memberikan edukasi terhadap masyarakat tentang perkembangan Teknologi dan pengaruh gadget terhadap anak.
"Kebetulan pada kesempatan ini kita berkolaborasi dengan JPN yang adalah lembaga non profit dan telah mendapatkan sertifikasi dari berbagai lembaga pemerintah di bidang pelatihan pengembangan karakter yang berfokus kepada perempuan dan anak, jadi kami memang menggandeng JPN untuk mengisi kegiatan kami di bidang pendidikan di Kabupaten Sarolangun," katanya.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua Umum JPN Julia Putri Noor selaku narasumber memberikan apresiasi kepada SKK Migas-KKKS SRMD atas kepeduliannya pada dunia pendidikan ini dengan berbagai program serius yang diberikan kepada masyarakat di sekitar wilayah operasinya sesuai kebutuhan masa depan anak-anak saat ini.
"Atas undangan SRMD harapan kita kedepannya mulai dari sini program pendidikan akan terus diberdayakan dimana JPN itu hadir sebagai mitra yang ingin membangun manusia khususnya karakter, dan sudut pandang dari pengembangan SDM yang berbasis akhlak dan profesional," katanya.
Kata Julia Putri Noor menjelaskan bahwa pihaknya juga berupaya bagaimana meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dari usia sekolah sampai pra persiapan menjadi penerus bangsa ini, sehingga memang pihaknya fokus kepada pendidikan karakter untuk persiapan anak bangsa kedepannya.
"Kita sangat mengapresiasi apa yang dilakukan SRMD dengan mengundang kami, meskipun jarak tempuhnya cukup jauh dan bisa disebutkan wilayah pelosok namun kami sangat semangat karena adanya usaha dari pemerintah untuk pembangunan SDM bangsa, sehingga percepatan pembangunan SDM kedepannya akan terlaksana bila mana berkolaborasi dengan berbagai stakeholder lainnya," katanya
Sebagai pembicara dalam kegiatan tersebut, iapun memberikan materi tentang perkembangan Teknologi, tentang psikologi anak hingga bahaya penggunaan gadget terhadap anak serta cara mengatasi ataupun membatasi penggunaanya.
“Kita banyak melihat tontonan hari ini yang kurang mendidik yang dapat merusak mental anak-anak, banyaknya kasus kekerasan kejahatan yang mengorbankan anak-anak kita imbas dari penggunaan gadget yang tanpa kontrol, anak-anak kurang membaca buku pengetahuan, kita prihatin dan maka itu saya masuk untuk mengajak orang tua dan kita semua untuk menjaga anak-anak kita dari serangan bullying di medsos, tontonan yang tidak pantas tanpa sensor, karena kesehatan mental anak penting agar tumbuh kembang fisik dan mental sehat, kata founder JPN itu.
Meskipun begitu, lanjut dia, bahwa keberadaan smartphone gadget juga ada manfaatnya diantaranya orangtua mudah berkomunikasi dengan anak ketika jauh, mengontrol keberadaannya, bisa mengakses informasi positif untuk kebutuhan belajar. Semua itu ada peran orang tua yang jangan lengah melakukan pendampingan, katanya.
Disela kegiatan tersebut, tampak Public Relation Salwaluna menyerahkan bantuan paket sembako kepada peserta seminar dan buku-buku bacaan untuk perpustakaan sekolah.
Ditempat terpisah, Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Sumbagsel, Safe'i menyampaikan apresiasinya kepada KKKS SRMD yang telah merealisasikan komitmen untuk mendukung pemerintah dalam menunjang pendidikan kepada masyarakat sekitar operasi melalui Program Pengembangan di bidang pendidikan ini.
"Kami selalu menekankan agar KKKS memberikan tanggung jawabnya kepada daerah sekitar Operasi, melalui program ini, khususnya juga untuk untuk bidang pendidikan," ujar Safe'i.
Selanjutnya ia juga menyampaikan harapannya agar program ini dapat memberikan manfaat bagi penerima, sehingga tujuan utama dari dilaksanakannya program dapat benar-benar terealisasi.*