LAHAT, Lahatpos.co - Kades Makartitama Kecamatan Lahat Rohim mengungkapkan, pihaknya melakukan pengembalian uang dana desa senilai Rp37 juta. Gara gara program pembangunan sumur bor di desanya yang mengalami kendala.
Kendala pembangunan sumur bor, lanjut Rohim, bukan karena teknis pembangunan sumur bor.
Akan tetapi, masyarakat Makartitama banyak yang kurang mendukung pembangunan sumur bor itu.
Sementara pembangunan sumur bor itu sudah dilakukan.
BACA JUGA:Tim Cabor Dance Sport Lahat Sabet Mendali Emas
Namun sayangnya, setelah pembangunan sumur itu dibangun, airnya tidak mengalir sampai ke rumah rumah warga.
Kades Makartitama menegaskan, pada anggaran dana desa berikutnya, ia akan melanjutkan pembangunan sumur bor itu sehingga airnya dapat mengalir dan sampai ke rumah warga Desa Makartitama.
“Permasalahan sumur bor bukan ke teknis tapi lebih kepada SDM masyarakat yang kurang mendukung program pemerintah desa,” ungkapnya.
Tapi, piahknya sudah berusaha semaksimal mungkin untuk masyarakat.
BACA JUGA:Cantik dan Semangat Bela Kabupaten Lahat, empat Wanita cantik ini Tergabung Dalam Cabor berikut
“Sejauh ini laporan perangkat atau masyarakat kepada kami, tidak ada kendala terhadap sumur bor,” ujarnya.
Termasuk terkait pembangunan sumur bor, pihaknya sudah melakukan pengembalian senilai Rp37 juta.
Sumur bor yang tadinya diharapkan warga agar dapat mengalir ke rumah-rumah, tidak sesuai dengan harapan warga.
Dana desa yang mencapai Rp188,889,360 untuk pembangunan sumur bor.
BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Optimis Sumsel Mampu Turunkan Stunting Menjadi 14% Sesuai Target Nasional