LAHATPOS.CO, Palembang – Nilai investasi pembangunan jalan tol Muara Enim-Lahat-Lubuklinggau lumayan besar.
Panjang jalan tol jalan Muara Enim-Lahat-Lubuklinggau mencapai 114,5 Km itu membutuhkan biaya mencapai triliunan rupiah.
Berdasarkan progres PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) dalam pembangunan jalan tol Trans Sumatera (JTTS), butuh dana senilai 23,790 Triliun membangun jalan tol Muara Enim-Lahat-Lubuklinggau.
Dana yang tidak sedikit.
Semestinya jalan tol Muara Enim-Lahat-Lubuklinggau ini ditargetkan pembangunan di tahun 2022.
BACA JUGA:Dari Gedung DPR dan MPR RI, Jembatan Ampera sampai Jalan Tol
Namun, sekarang sudah tahun 2023, sehingga proyek ini akan diagendakan kembali untuk pembangunan.
Pembangunan jalan tol Muara Enim-Lahat-Lubuklinggau masuk pada tahap VI.
Setelah menyelesaikan pembangunan ruas jalan tol Prabumulih - Muara Enim (bagian dari ruas Jalan Tol Simpang Indralaya - Muara Enim).
jalan tol Muara Enim-Lahat-Lubuklinggau bagian dari program pemerintah membuka akses Aceh-Lampung melalui jalan tol.
BACA JUGA:Cara Cek Produk Apple Asli atau Palsu, Lihat ini
PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) melanjutkan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang 2.765 km.
Adapun proyek ini telah diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 117 Tahun 2015 tentang Percepatan Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dalam rangka pengembangan kawasan di Pulau Sumatera.
Kemudian, Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 131 Tahun 2022 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 100 Tahun 2014 Tentang Percepatan Pembangunan Jalan Tol Di Sumatera.
Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto menyampaikan, JTTS merupakan jaringan jalan tol terpanjang di Indonesia.