Ia pun menyampaikan informasi ini kepada masyarakat. Termasuk kepada Desa Selawi.
“Ada sekitar 3 orang yang mengajukan lamaran sebagai Sopir Tronton,” ujarnya.
Ramsi menegaskan, bahwa informasi rekrutmen tenaga sopir tronton yang ia sampaikan tidak hoax, akan tetapi benar adanya.
“Betul, saya tidak menyebarkan informasi hoax,” tegasnya. (*)