Dari Panggung Artis ke Pulau Napi: Ammar Zoni Mendarat di Nusakambangan!
Mantan artis papan atas Indonesia, sekaligus terpidana kasus narkoba, Ammar Zoni, dipindahkan ke lapas Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah (Jateng). dok: ist--
Dari Panggung Artis ke Pulau Napi: Ammar Zoni Mendarat di Nusakambangan!
JAKARTA, LAHATPOS.CO - Mantan artis papan atas Indonesia, sekaligus terpidana kasus narkoba, Ammar Zoni, dipindahkan ke lapas Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah (Jateng).
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) mengkonfirmasi, tak hanya Ammar Zoni yang ikut dipindahkan. Termasuk juga 5 warga binaan high risk.
"Ini bukti bahwa peringatan Bapak Menteri (Imigrasi dan Pemasyarakatan) dan Pak Dirjen (Pemasyarakatan) serius, bahwa siapapun yang terlibat peredaran narkoba akan ditindak," ujar Rika Aprianti, Kasubdit Kerjasama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Kamis, 16 Oktober 2025.
Kasubdit Kerjasama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Rika Aprianti, mengatakan warga binaan high risk lainnya yang dipindahkan ke Nusakambangan akan ditempatkan di Lapas Super Maksimum dan Security.
"Mereka diberikan pengamanan dan pembinaan super maksimum, dan diharapkan langkah ini dapat mengubah perilaku mereka menjadi warga binaan yang lebih baik sesuai dengan tujuan sistem Pemasyarakatan," tuturnya.
Rika menuturkan, para warga binaan itu sudah tiba di Nusakambangan sekira pukul 07.43 WIB. Selanjutnya, akan ditempatkan di Lapas Super Maximum Security Karanganyar.
Rika menambahkan, total sudah lebih dari 1500 warga binan high risk yang dipindahkan ke Nusakambangan, sejak kepemimpinan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto.
"Tujuan penting dilakukan langkah ini antara lain adalah melindungi lapas rutan dari peredaran narkoba dan ganguan kamtib lainnya," kata Rika.
"Serta untuk kepentingan warga binaan hig risk itu sendiri agar dapat mengubah perilakunya menjadi lebih baik, menyadari kesalahannya, tidak mengulangi agar pada saatnya ini siap kembali ke masyarakat menjadi warga negara yang baik," sambungnya.
Pemindahan itu, dilakukan dini hari dengan pengawalan petugas Pengamanan Intelejen dan Kepatuhan Internal Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, bersama anggota Polres Jakarta Timur dam Mabes Polri serta petugas Pemasyarakatan Jakarta.
Proses pemnindahan dan pemenerimaan di Nukambangan dilakukan sesuai dengan SOP yang berlaku.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Jakarta, Heri Azhari, juga menyebutkan upaya lanjutan jajarannya di Jakarta untuk membersihkan lapas dan rutan dari peredaran gelap narkoba.
"Seperti yang berulangkali diingatkan Pak Menteri dan Dirjenpas, bahwa Zero narkoba adalah harga mati. Maka ini menjadi alarm kami untuk terus waspada dan bertindak," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

