Pemdes Jagabaya dan TP PKK Kolaborasi Tanam Obat Heral di Pekarangan

LAHATPOS.CO, Jaga Baya - Pemerintah Desa (Pemdes) Jagabaya bersama Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) setempat berkolaborasi membudidayakan tanaman obat herbal di pekarangan warga. Program ini bertujuan memanfaatkan lahan terbatas sekaligus menyediakan bahan alami untuk pengobatan keluarga.  

Kepala Desa Jagabaya, Bambang Heriadi ST, mengimbau warga memanfaatkan pekarangan rumah yang tidak terlalu luas untuk menanam berbagai jenis tanaman obat.  

"Betul, kita manfaatkan perkarangan yang tidak begitu luas sebagai lokasi cocok tanam obat-obatan tradisional,"ujarnya, Senin  (5/5/2025).  

Adapun jenis tanaman yang dikembangkan antara lain kunyit, jahe, kumis kucing, serai, daun seledri, jeruk nipis, lengkuas, kencur, dan lidah buaya. Selain itu, terdapat juga tanaman keluarga seperti bawang merah, cabai, daun bawang, dan pepaya. 

Pemdes Jagabaya mendukung penuh program TP PKK dalam membudidayakan tanaman herbal yang mudah ditemui dan berkhasiat alami.  

"Kita semua pahami khasiat tumbuhan tersebut, yang nantinya dapat membantu masyarakat apabila ada anggota keluarga demam," jelas Bambang.  

Ia berharap inisiatif ini dapat menjadi motivasi bagi warga untuk mengembangkan potensi desa.  

"In Syaa Allah, berkat kolaborasi Pemdes dan TP PKK, program ini dapat memberikan gambaran langsung dalam pengembangan potensi desa," pungkasnya.  

Ketua TP PKK Desa Jagabaya, Duwi Oktavianti, menyatakan bahwa pihaknya mendapat dukungan penuh dari pemerintah desa untuk mengubah pekarangan yang awalnya tidak terawat menjadi kebun tanaman obat.  

"Alhamdulillah, upaya kami mendapat respons positif dan membantu kebutuhan warga, terutama saat ada yang sakit," ujarnya.  

Menurutnya, khasiat tanaman herbal sudah dikenal luas dan dapat digunakan untuk pengobatan alami.  

"Ini langkah awal TP PKK Desa Jagabaya agar ke depan bisa menjadi contoh bagi desa lain," tutur Duwi.  

Ke depan, masih banyak program yang akan dijalankan untuk mendukung kemajuan desa. Peran aktif masyarakat dinilai krusial agar manfaatnya dapat dirasakan secara luas.  

"Dukungan semua pihak sangat penting agar program ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin oleh warga," tutupnya.  

Sumber: