Bursah Zarnubi : Jika Target PAD Lahat 600 M Tercapai Posisi Kadis Aman

Sambutan Bupati Lahat Bursah Zarnubi dalam Musrenbang Kabupaten Lahat --
Lahatpos.co, Lahat - Bupati Lahat Bursah Zarnubi menegaskan bahwa untuk target pencapaian PAD Kabupaten Lahat sebesar 600 Miliar. Hal ini di tegaskannya saat membuka Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang dilaksanakan di Gedung Kesenian Lahat. Senin 24 Maret 2025,
Di katakan Bupati Lahat Bursah Zarnubi dalam Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Lahat hanya mencapai 230 milyar dan saya sudah beberapa kali membicarakan dengan saudara Kadis Bapenda Subrannudin kalau bisa mencapai 600 milyar PAD Kabupaten Lahat sampai 2030 jabatan Kadis Bapenda Subrannudin tidak akan diganti ujar " Bursah.
"Tapi apabila tidak sanggup mencapai target bakal diganti alias dicopot dari jabatan kepala Dinas Bapenda Kabupaten Lahat" tegas Bursah Zarnubi.
Lebih lanjut Bupati Lahat mengharapkan agar Bapenda betul-betul efektif untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) selama lima tahun kedepan hingga bisa mencapai Rp 600 milyar.
Karena menurut Bursah karena keterbatasan keuangan kita disudut penghasilan PAD ini, maka saya mengharapkan kedepan ini, lebih hati-hati lebih efektif agar kita tidak tergantung dari transferan dari pusat.
Karena struktur APBD kabupaten Lahat besar sekali tergantung dari pusat, apabila kita masih tergantung dari pusat maka kita akan ditegur oleh Inspektorat Pusat penggunaan sewenang wenang.
Kami juga tegaskan setiap OPD harus bertanggung jawab dalam penggunaan uang satu rupiah pun dan masyarakat harus merasakan dan untuk proyek-proyek untuk sementara dihentikan dulu untuk efesien angggaran kedepannya.
Dengan efesiensi angggaran kita bisa gunakan untuk kedepannya untuk pengentasan kemiskinan dan program pengurangan pengangguran karena itu perintah dari bapak Presiden Prabowo Subianto.
Dengan Musrenbang ini adalah langkah kita untuk perubahan bahwa persawahan kita ini ada sekitar 22.000 hektar makanya yang kita anggarkan untuk realisasi irigasi persawahan yang harus kita benahi dan kita arahkan untuk prioritas ke Perkebunan dan Pertanian serta pembangunan berkelanjutan sesuai visi dan misi menata kota membangun desa" tutupnya (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: