Optimalkan Pengawasan Partisipatif, Bawaslu Lahat MoU dengan OKP, Termasuk HMI Cabang Lahat

 Optimalkan Pengawasan Partisipatif, Bawaslu Lahat MoU dengan OKP, Termasuk HMI Cabang Lahat

Optimalkan Pengawasan Partisipatif, Bawaslu Lahat MoU dengan OKP, Termasuk HMI Cabang Lahat.-foto: lahatpos.co-

Lahatpos.co - Pengawasan partisipatif penandatanganan naskah kerjasama antara Bawaslu Kabupaten Lahat dan DPC GMNI Lahat, HMI Cabang Lahat dan Sapma Pemuda Pancasila Kabupaten Lahat berlokasi di Hotel Santika kabupaten Lahat, Jumat (22/11/2024).

Ketua Bawaslu Kabupaten Lahat, Nana Priana SHI MM menyampaikan 5 hari lagi kita 537 kabupaten kota se-Indonesia, 37 provinsi se-Indonesia terkhusus 17 Kabupaten se-Sumsel yang akan melakukan pemilihan serentak Rabu 27 November yang akan datang.

“Pada hari ini semua ikatan yang dinamakan gerakan kemahasiswaan menjadi modal besar untuk pesta demokrasi yang akan datang, dan hari ini Bawaslu bersama para OKP (Organisasi Kemasyarakatan Pemuda) menandatangani MoU,” terangnya.

MoU tentu menjadi momen bersejarah juga bagi HMI Cabang Lahat, ini menunjukan demokrasi itu bukan hanya tanggung jawab Badan Pengawas Pemilu, bukan hanya tanggung jawab aktor-aktor politik. 

Tetapi demokrasi itu sejatinya tanggung jawab kita dan seluruh  masyarakat, jadi HMI sebagai civil society juga harus terlibat aktif dalam civil education dan political education untuk kedepan bisa memunculkan demokrasi subtansial di kabupaten Lahat. 

Dengan MoU ini HMI memberikan tanda kedepan baik dari level cabang dan juga perwakilan perwakilan kampus akan turut serta dalam gerbong untuk meningkatkan demokrasi di Kabupaten Lahat.

I:ni adalah sebuah langkah maju untuk memperkuat kolaborasi antara Bawaslu dengan organisasi kemahasiswaan ataupun kepemudaan yang ada di Kabupaten Lahat dalam pengawasan pilkada serentak tahun 2024. 

MoU ini adalah simbol dari semangat bersama untuk mewujudkan Pilkada yang jujur, adil dan transparan.

Jadi pasca Mou ni saya juga berharap kepada rekan-rekan sekalian ayo kita bekerja keras, bekerja bersama sehingga civil society dan kita semua khususnya bisa menjadi lokomotif dalam peningkatan demokrasi di Kabupaten Lahat. 

M Yuheza S mengatakan, selain itu HMI sebagai organisasi yang mendasarkan langkah-langkahnya pada semangat perjuangan dan keadilan. 

Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) memiliki tanggung jawab yang besar dalam mengawal perhelatan Pilkada serentak 2024. 

Menyadari peran strategis ini, HMI harus mengambil langkah-langkah konkret untuk memastikan proses demokrasi berlangsung dengan adil dan transparan.

Pertama, HMI perlu memperkuat peran penyuluhan politik Melalui kegiatan-kegiatan penyuluhan yang berkualitas dan inklusif, HMI dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada mahasiswa dan masyarakat tentang pentingnya partisipasi politik yang bertanggung jawab.

Kedua, HMI harus aktif dalam mengadvokasi kepentingan mahasiswa dan masyarakat, Ini termasuk memperjuangkan kebijakan publik yang pro-mahasiswa dan pro-rakyat serta memastikan bahwa suara mereka didengar dalam setiap tahap pembuatan keputusan politik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: