Blusukan Di Merapi Timur Serap Aspirasi Masyarakat, Ini Yang Diharapkan Cawabup Lahat Widia Ningsih

Blusukan Di Merapi Timur Serap Aspirasi Masyarakat, Ini Yang Diharapkan Cawabup Lahat Widia Ningsih

Cawabup Lahat Widia Ningsih SH blusukan di Merapi timur --

Lahatpos.co, Merapi timur  -  Hasil blusukan calon wakil Bupati Kabupaten Lahat Widia Ningsih SH MH di desa-desa di Kecamatan Merapi Timur mendapatkan hasil yaitu beberapa sektor pembangunan perlu perhatian dari pemerintah daerah dengan usulan pemerintah desa.

Seperti yang dilaksanakan calon wakil Bupati Lahat Widia Ningsih SH MH saat berkunjung di Kecamatan Merapi timur mendapati beberapa infrastruktur yang perlu perbaikan.

Di desa Muara Lawai Kecamatan Merapi Timur calon wakil Bupati Widia Ningsih SH MH mendapati beberapa infrastruktur seperti jembatan gantung penghubung dua desa sudah mengalami rusak dan perlu renovasi.

Hal ini disampaikan saat dirinya bersilaturahmi dengan masyarakat dengan turun langsung melihat keluhan masyarakat serta harapan dari masyarakat Kecamatan Merapi Timur untuk pembangunan di Kabupaten Lahat.

"Kunjungan saat ini meninjau langsung kondisi jembatan gantung di Desa Muara Lawai yang sempat dikeluhkan warga karena beberapa lantainya sudah rusak dan dikeluhkan warga sehingga perlu perbaikan" Kata Widia Ningsih. Kamis, 27 September 2024.

"Akses jembatan gantung di desa Muara Lawai yang merupakan jembatan penghubung dari Desa Muara Lawai Kecik (Lahat) dan desa Muara Lawai Besak ( Muara Enim)  dan kondisi lantai jembatan sudah banyak yang berlubang dan sudah banyak yang rapuh sehingga Insya Allah kedepanya akan kita perbaiki"

Menurut Widia untuk mewujudkan pembangunan di desa dirinya juga berharap peran aktif dari pemerintah desa untuk memberikan usulan berupa proposal dan juga pemerintah daerah untuk mendukung pembangunan baik pembangunan fisik ataupun pemberdayaan masyarakat.

"Kami berharap peran aktif dari pemerintahan desa untuk memberikan masukan kepada kami untuk menyampaikan proposal untuk pembangunan desa."

"Karena jika tanpa proposal maka pembangunan atau dana yang ada itu tidak bisa di cairkan jadi harus ada usulan dulu dalam bentuk proposal dari masyarakat baru pembangunan bisa di wujudkan" Ungkapnya.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: