Lahan di Kabupaten Lahat Terbakar, Termasuk IUP Perusahaan Batubara

Lahan di Kabupaten Lahat Terbakar, Termasuk IUP Perusahaan Batubara

Lahan terbakar di Kabupaten Lahat --

Lahatpos.co, Merapi barat - Kebakaran hebat kembali terjadi di wilayah Kecamatan Merapi Barat Kabupaten Lahat. Tepatnya di terjadi di desa Gunung Agung Kecamatan Merapi Barat Kabupaten Lahat

Danramil Merapi Kapten Inf Agus Subakto melalui Bati Tuud Peltu Adi Noviar menerangkan bahwa kejadian terbakar terjadi sekitar pukul 11.05 wib.

Dari laporan Babinsa desa Gunung Agung Serka Junaidi yang merupakan anggota Koramil 405-02 Merapi yang sekaliBabinsa desa Gunung Agung mengatakan kejadian terjadi pada hari Minggu tanggal 8 September 2024 sekira Pukul 11.05 WIB telah terjadi kebakaran di kebun warga dan semak belukar di desa Gunung Kecamatan Merapi Barat Kabupaten Lahat.

Serka Junaidi menjelaskan bahwa lahan yang terbakar adalah lahan yang merupakan IUP PT Bumi Merapi Energi ditambah dengan lahan milik warga Desa Gunung Agung dengan perkiraan lahan yang terbakar lebih kurang 2 Hektar.
                                                        
Menurut Serka Junaidi untuk sumber api sampai saat masih belum di ketahui.

"Ya sumber api kita belum tau berasal dari mana katena diketahui oleh warga api sudah membesar "

Namun berkat kesigapan tim gabungan dari anggota Babinsa Koramil 405-02 Merapi 3 orang di tambah kepala desa dan perangkat desa juga di bantu masyarakat desa Gunung Agung sekitar 30 orang juga karyawan PT Ansaf alhamdulillah api berhasil dijinakkan.

Serka Junaidi juga menceritakan bahwa proses pemadaman sumber air juga jauh dari lokasi kebakaran, sehingga pemadaman dilakukan secara manual.

"Karena lokasi cukup jauh jadi untuk pemadaman juga mengalami kesulitan jadi kita berusaha semaksimal mungkin menggunakan tangki semprot gendong, yang terjangkau dibantu tengki siram "ujarnya

Sementara Kepala desa Gunung Agung Darussalam membenarkan jika terjadi kebakaran di desanya.

"Ya tempat yang pernah terbakar beberapa waktu lalu, ini terbakar lagi. Tapi alhamdulilah hanya semak belukar dan sudah bisa dipadamkan" tuturnya (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: