Bawaslu Lahat

Jepang-Arab Saudi Penasaran, Bukan Kevin Diks-Oley Romeny, Gabung Indonesia, Kualifikasi Piala Dunia

Jepang-Arab Saudi Penasaran, Bukan Kevin Diks-Oley Romeny, Gabung Indonesia, Kualifikasi Piala Dunia

Jepang-Arab Saudi Penasaran, Bukan Kevin Diks-Oley Romeny, Gabung Indonesia, Kualifikasi Piala Dunia.-Foto: lahatpos.co-

Judi bola atau mafia bola sangat membahayakan sepak bola Indonesia.

Dalam pertemuan PSSI bersama pengelola liga, Erick Thohir menegaskan tidak ada ruang bagi siapapun melakukan judi bola atau mafia bola.

Judi bola atau mafia bola sangat merusak sepak bola Indonesia.

Kepada pelaku judi bola atau mafia bola, Erick Thohir menegaskan akan dihukum seumur hidup.

Hukuman seumur hidup atau mematikan seluruh karir dan aktivitas pelaku terhadap sepak bola.

Mulai dari ketua federasi, pemain, pelatih, maupun official sepak bola.

Dari ketegasan ini, Erick Thohir berharap akan mewujudkan sepak bola yang bersih dan berprestasi.

Ketegasan ini, Erick Thohir cocok jadi Presiden FIFA, supaya sepak bola di dunia semakin baik kedepan.*

Berita Baca Juga:

Alasan Ketua PSSI Erick Thohir tidak turunkan tim senior, Piala AFF 2024, Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Ketua PSSI Erick Thohir punya alasan tersendiri tidak menurunkan tim senior pada Piala AFF 2024.

Alasan itu diungkapkan Erick Thohir pada saat rapat bersama pengelola Liga Indonesia Baru (LIB) dan pelatih.

Menurut Menteri BUMN, pemain tim senior Indonesia sudah berada pada level Asia. Tidak mungkin turun kasta bermain di level ASEAN.

Pemain tim senior sudah menatap Piala Dunia 2026. Itu adalah target utama Indonesia.

Menghadapi Piala AFF 2024, PSSI akan mengerahkan tim junior Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: