Gerakkan Partisipasi Pegawai Daur Ulang Sampah, PLN Sediakan Mesin Penampung Botol Plastik dan Baju Bekas
Gerakkan Partisipasi Pegawai Daur Ulang Sampah, PLN Sediakan Mesin Penampung Botol Plastik dan Baju Bekas.-Foto: lahatpos.co-
Suparlan menyampaikan bahwa rencana kegiatan latihan bersama dengan negara luar yaitu Amerika serikat dan Jepang direncanakan dilaksanakan tanggal 26 Agutus sampai 4 September 2024 Puslatpur Martapura OKU Timur.
“Kami mengucapkan terimakasih atas kunjungan dan perhatian dari PLN, semoga latihan tempur bisa berjalan dengan lancar. Dan kami minta kolaborasi antara TNI dan PLN yang selama ini telah terjalin dengan baik bisa ditingkatkan,”ujarnya.
Suparlan juga siap jika PLN melaksanakan diksarmil, pihaknya akan menyediakan tempat dan fasilitas untuk para pegawai dalam menjalankan pendidikan dasar militer jika memang diperlukan.
Hadir mendampingi manager PLN UP3 Lahat, Asisten Jaringan Muhammad Ichsan, Manager ULP Martapura Rubiansah, Manager Muara Dua Ucok Darmawan dan Manager Baturaja Fahmi Romadhona.
Sedangkan jajaran perwira dari Puslatpur hadir juga Kol. Inf Athobari S.I.P Wadan Puslatpur Kodiklatad, Letkol Inf Muhammad Munasik S.Ag Dandenlatpur Puslatpur Kodiklatad, Mayor Arh H. Sinaga Dandenma Puslatpur Kodiklatad dan Kapten Inf Heroe Teguh Wibowo Pasipam Puslatpur.*
Berita Baca Juga:
Tim PDKB PLN Jambi Lakukan Pekerjaan Jaringan Baru Tanpa Padam
PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Jambi menurunkan pasukan khusus, yaitu Tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) guna mengoperasikan jaringan baru pelanggan umum di Jalan Lingkar Selatan, Kota Jambi.
Kegiatan ini dilakukan dengan metode sentuh langsung dalam keadaan bertegangan alias tanpa padam, sehingga pengoperasian jaringan baru ini tidak mempengaruhi kualitas keandalan pasokan listrik pelanggan lain di daerah tersebut.
Sebanyak 6 personil PDKB yang sudah tersertifikasi dengan kemampuan khusus diturunkan guna melakukan pekerjaan pada tegangan menengah.
Manajer PLN UP3 Jambi, Ediwan, mengatakan Tim PDKB ini melakukan pekerjaan pengoperasian jaringan baru pelanggan umum sepanjang 1 kilo meter sirkuit (kms) atau 20 gawang.
Tim PDKB diarmadai kendaraan khusus roda empat dan wajib menjalankan Standard Operating Procedure (SOP)serta instruksi kerja yang berlaku untuk memastikan penerapan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).
Hal ini dilakukan guna menghindari kecelakaan kerja serta hal-hal yang tidak di inginkan.
“Pekerjaan ini dilakukan dalam keadaan bertegangan alias tanpa padam sehingga warga sekitarpun dapat tetap menikmati aliran listrik di kala petugas melakukan pekerjaan nya, terlebih lagi lokasi pekerjaan ini berada di kawasan vital seperti Rumah Sakit Santa Theresia dan Markas Brimob. Kami memastikan para petugas menerapkan SOP dan aturan K3 guna menjamin keselamatan dalam bekerja” kata Ediwan.
Secara terpisah, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Seltan, Jambi, dan Bengkulu, menambahkan tim PDKB merupakan pasukan elit milik PLN yang terlatih melakukan pemeliharaan, perbaikan, dan penggantian isolator, konduktor, maupun komponen lainnya pada jaringan listrik tanpa memadamkan aliran listrik, sehingga masyarakat dapat tetap menikmati listriknya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: