2024, Kemendes PDTT-DNN Jalin Kerjasama untuk Kemajuan Desa

2024, Kemendes PDTT-DNN Jalin Kerjasama untuk Kemajuan Desa

2024, Kemendes PDTT-DNN jalin kerjasama untuk kemajuan desa.-Foto: dok DNN/lahatpos.co-

Pemerintahan berbasis masyarakat. 

Filisofinya jelas. Pendekatannya desa. Tidak bisa disamakan  dengan kabupaten. 

“Sampai saat ini perangkat desa dan kades tidak berstatus. Dimasukkan PPPK tidak bisa, ASN juga tidak bisa,” ucapnya.

Karena itu, menurut Gus Halim, perlunya kolabarasi untuk bisa menyampaikan informasi-informasi mengenai desa. 

“Saya akan mendukung, sekarang desain yang bagus program-program apa yang bisa disupport untuk DNN Group. Rumuskan lebih lanjut. Kita mulai awal 2024," ujar Gus Halim.

Sebelumnya, Tomny C Gautama menjelaskan bahwa sekarang ini DNN ada di semua provinsi di Indonesia. 

Terdata 100-an lebih media yang bergabung. Baik online, cetak, televisi dan radio. Diperkuat dengan medsos. 

Salah satu group DNN adalah media online lahatpos.co atau lahatpos.disway.id di Kabupaten Lahat.

"Kita siap mensiarkan seluruh kemajuan desa. Yang ikut audiensi ini dari Jabar, Sumatera, Jatim. Kami mohon support Pak Menteri PDTT," ujar Tommy.

Misalnya program  desa percontohan, maka dari Kemendes PDTT ada yang mendampingi. Sehingga pesan kepada para kepala desa bisa tersampaikan.  

“Kami dari DNN, nantinya akan sering merepoti. Meminta Dirjen dan tim dari Kemendes PDTT, untuk me-support event-event kita,” imbuhnya. 

Diketahui, Gus Halim menjabat sebagai Menteri Desa PDTT sejak 23 Oktober 2019. 

Baru-baru ini, dia menyetujui wacana peningkatan Dana Desa menjadi Rp 5 Miliar per tahun.

“Desa itu semakin mandiri dan kebutuhan anggarannya juga semakin besar karena yang jadi bidang anggaran sudah semakin abstrak," katanya, belum lama ini.

Dia meyakini penambahan dana desa juga penting untuk mengembangkan jaringan infrastruktur di desa, khususnya yang sangat tertinggal. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: